Tambahan Pasien Positif COVID di Jogja Didominasi Hasil Tracing Kasus

Tambahan kasus terbanyak berasal dari Sleman

Kota Yogyakarta, IDN Times - Jumlah penambahan kasus positif COVID-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Selasa (22/9/2020) tercatat sebanyak 67 orang. 

Tambahan kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 786 sampel spesimen dari 710 orang.

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya menyatakan total jumlah kasus menjadi 2.312 orang.

 

 

1. Tambahan kasus terbanyak berasal dari Sleman

Tambahan Pasien Positif COVID di Jogja Didominasi Hasil Tracing KasusSeorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus Corona di kawasan Tebet, Jakarta, Selasa (8/9/2020). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Mengacu riwayat kasusnya, penambahan berdasarkan skrining pekerjaan sebanyak satu kasus, sembilan kasus periksa mandiri, 36 kasus tracing kontak kasus, delapan kasus pelaku perjalanan, satu kasus kontak dengan keluarga dari luar wilayah, serta 11 kasus masih dalam penelusuran.

“Berdasarkan wilayah domisili tercatat terdiri atas 11 kasus berasal dari Kota Yogyakarta, 17 kasus Kabupaten Bantul, 33 kasus Kabupaten Sleman, serta enam kasus asal Kulon Progo,” papar Berty pada Selasa (22/9/2020). 

Baca Juga: Tracing Diperluas Penutupan Puskesmas Gedongtengen Diperpanjang

2. Tambahan jumlah pasien sembuh sebanyak 35 orang

Tambahan Pasien Positif COVID di Jogja Didominasi Hasil Tracing Kasusilustrasi pasien sembuh dari COVID-19. ANTARA FOTO/FB Anggoro

Sedangkan pasien sembuh tercatat sebanyak 35 orang. Sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 1.578 kasus.

Berdasarkan wilayah domisili, 30 orang berasal dari Kota Yogyakarta, satu asal Kabupaten Bantul, dua orang asal Gunung Kidul, serta dua orang Kabupaten Sleman.

 

3. Data rumah sakit rujukan

Tambahan Pasien Positif COVID di Jogja Didominasi Hasil Tracing KasusSeorang tenaga kesehatan memakai alat pelindung diri (APD) melakukan tes swab kepada seorang perempuan untuk tes penyakit virus korona (COVID-19) di Kolkata, India, Kamis (23/7/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Rupak De Chowdhuri

Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, Berty mencatat total suspek COVID-19 sebanyak 12.409 orang. Dari jumlah tersebut 2.312 orang terkonfirmasi positif, 1.578 orang di antaranya sembuh dan 60 orang meninggal.

Baca Juga: Pakar UGM: Indonesia Jadi Episentrum COVID-19 Jika Tak Segera Berubah

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya