Tak Ada RT di Kulon Progo Masuk Zona Merah Penyebaran COVID-19

Jumlah keterisian rumah sakit kian berkurang

Kulon Progo , IDN Times - Kasus COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo terus mengalami penurunan. Sudah tidak ada Rukun Tetangga (RT) di Kulon Progo yang masuk zona merah.

Berdasarkan data  Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo, sebanyak 99 persen atau 4.433 dari 44.478 Rukun Tetangga (RT) sudah masuk zona hijau penyebaran COVID-19.

1. Sudah tidak ada RT di Kulon Progo masuk zona oranye

Tak Ada RT di Kulon Progo Masuk Zona Merah Penyebaran COVID-19Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Kabupaten Kulon Progo,Baning Rahayujati . (FOTO ANTARA/Sutarmi)

Menurut keterangan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kulon Progo, Baning Rahayujati, sejak akhir September, di wilayahnya sudah tidak ada RT yang masuk zona oranye dan zona merah.

"Saat ini, di Kulon Progo masih ada 1 persen zona kuning, dan sisanya 99 persen zona hijau sebanyak 4.433 RT. Namun demikian, kami minta masyarakat mematuhi protokol kesehatan untuk menekan penyebaran COVID-19," ujar Baning dikutip Antara, Sabtu (10/9/2021).

Baca Juga: 7 Tempat Kulineran Bernuansa Alam di Nanggulan Kulon Progo

2. 70 pasien COVID-19 masih menjalani isolasi

Tak Ada RT di Kulon Progo Masuk Zona Merah Penyebaran COVID-19Ilustrasi ruang isolasi COVID-19. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Baning menambahkan pada Sabtu ada penambahan harian COVID-19 sebanyak lima kasus baru. Dengan tambahan itu, total selama pandemi ada 22.014 kasus COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo. Dijelaskan Baning saat ini ada 70 pasien masih isolasi, 21.511 selesai isolasi, dan 433 meninggal dunia.

"Sampai saat ini, kasus aktif di Kulon Progo sebanyak 70 kasus, dan hanya sedikit yang dirawat di rumah sakit untuk dilakukan perawatan, sedangkan yang ada di Isolasi Terpusat Rusunawa Giripeni sebanyak tiga pasien, sisanya menjalani isolasi mandiri dengan pantauan tenaga kesehatan di puskesmas," ujarnya.

3. Tingkat keterisian rumah sakit rujukan COVID-19 semakin berkurang

Tak Ada RT di Kulon Progo Masuk Zona Merah Penyebaran COVID-19Ilustrasi rumah sakit. IDN Times/Arief Rahmat

Turunnya kasus COVID-19 di Kulon Progo juga bisa dilihat dari dari tingkat keterisian bangsa di rumah sakit (RS). Baning mengatakan kini tingkat keterisian bangsal rumah sakit rujukan COVID-19 di Kulon Progo sebesar 09,09 persen. Adapun rinciannya, dari total 121 tempat tidur baik di dua RSUD dan tujuh rumah sakit swasta, yakni RSUD Wates dengan 72 tempat tidur yang terdiri dari bed critical/ICU sebanyak enam tempat tidur hanya terisi satu tempat tidur, bed non-critikal ada 61 tempat tidur terisi tujuh tempat tidur, dan antrean IGD nol.

Di RSUD Nyi Ageng Serang bed non-critikal sebanyak 32 tempat tidur yang terisi satu tempat tidur, isolasi iGD sebanyak tujuh tempat tidur keterisian nol. Kemudian tujuh rumah sakit swasta sebanyak 37 tempat tidur, terisi satu dan IGD sembilan tempat tidur terisi nol, dan antrean IGD nol.

"Semoga pandemi COVID-19 di Kulon Progo ini segera membaik, sehingga pelayanan di rumah sakit kembali normal," ujarnya.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya