Dalam Waktu 13 Hari, 91 Orang di Jogja Meninggal Gegara COVID-19
Ilustrasi seorang tengah berkabung karena keluarganya telah meninggal dunia akibat COVID-19. Sumber: Pexels/Brett Sayles
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Yogyakarta, IDN Times - Selama 13 hari sejak awal bulan Mei 2021, virus Corona telah merenggut sebanyak 91 nyawa di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Berdasarkan data Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 DIY, sebanyak 62 persen yang meninggal dunia di antaranya adalah lanjut usia (lansia) yang berusia 60 tahun ke atas.
1. Jumlah terbanyak lansia meninggal dunia di Kabupaten Sleman
IDN Times/Sukma ShaktiData yang disampaikan Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 DIY. mulai awal bulan Mei hingga tanggal 13 Mei 2021, sebanyak 57 lansia meninggal dunia. Jumlah lansia laki-laki yang meninggal berjumlah 33 dan perempuan sebanyak 24 orang.
Lansia tertua yang meninggal berusia 91 tahun, berasal dari Kabupaten Sleman dan Kulon Progo. Keduanya berjenis kelamin perempuan.
Sedangkan jumlah terbanyak lansia meninggal dunia berada di Kabupaten Sleman dengan jumlah 18 orang.
Baca Juga: Sri Sultan Minta Warga Yogyakarta Batasi Bepergian saat Lebaran
2. Selama bulan Mei, pasien meninggal termuda berusia 25 tahun
Ilustrasi pemakaman pasien positif COVID-19. ANTARA FOTO/Iggoy el FitraSedangkan di bawah usia 60 tahun sebanyak 34 orang meninggal dunia. Yaitu perempuan berjumlah 19 dan laki-laki 15 orang.
Usia termuda yang meninggal pada bulan ini adalah 25 tahun berjenis kelamin perempuan yang berasal dari Kabupaten Sleman.
3. 1.045 orang meninggal dunia di DIY
Pasien COVID-19 (ANTARA FOTO/Kirsty Wigglesworth/Pool via REUTERS)Hingga 13 Mei 2021, jumlah warga meninggal dunia yang tinggal di DIY sebanyak 1.045 orang, dengan jumlah positif kasus COVID-19 adalah 41.680 kasus. Sedangkan yang telah sembuh sebanyak 37.937 orang.