Antisipasi Bencana, Wagub DIY Minta Warga Amankan Dokumen Penting
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Yogyakarta, IDN Times - Wakil Gubernur DI Yogyakarta, Pakualam X mengingatkan warga untuk mengantisipasi bencana yang kemungkinan dapat terjadi sewaktu-waktu.
Dia menyatakan antisipasi bencana alam merupakan tanggung jawab bersama. Dirinya berharap selain petugas, masyarakat juga diharapkan melakukan gotong-royong dan bersih-bersih saluran air.
“Secara bersama-sama mengantisipasi dan melakukan persiapan yang diperlukan terkait meningkatnya curah hujan, maka perlu kita upayakan bersama mengontrol saluran lain, sampah,” tutur Pakualam X.
Selain itu persiapaan penataan dokumen penting perlu dilakukan jika sewaktu-waktu terjadi banjir.
“Daerah yang sering terkena banjir kami warga kami mohon warga bisa bersiap-siap. Yang penting dokumen penting dan ijazah ditata ulang. Harapannya bisa memberikan pemahaman atau edukasi terhadap keluarga.”
Baca Juga: Potensi Hujan Lebat, Bupati Sleman Imbau Warga Antisipasi Lahar Dingin
1. BPBD DIY ajak warga kurang resiko terjadinya bencana
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY juga mengajak warga untuk mengurangi risiko terjadinya bencana selama musim hujan. Kepala BPBD DIY, Biwara Yuswantara mengimbau warga untuk memangkas pohon tinggi dan lebat yang mengancam keselamatan warga atau rumah di sekitarnya.
“Bersihkan juga saluran air hujan, cek bagian atap yang berpotensi rusak atau kabur saat terjadinya angin,” ujar Biswara.
Warga juga diingatkan agar waspada dengan papan reklame yang tidak kokoh.
2. Hati-hati memilih tempat wisata
Selain peringatan bagi warga, Biswara juga mengingatkan agar wisatawan berhati-hati terutama memilih tempat liburan.
“Misalnya berwisata di tempat yang banyak pohon atau wilayah yang berpotensi rawan longsor. Wisatawan harus berhati-hati juga saat wisata di laut karena saat ini gelombang juga tinggi. Ini perlu waspada, wisatawan harus mengikuti petunjuk dari petugas atau relawan setempat," ujar Biswara kepada media di Kompleks Kepatihan, Kamis (2/1).
3. Hati-hati, DIY sering terjadi angin kencang
Berdasarkan data Pusdalops BPBD DIY, sejak tanggal 2 hingga 29 Desember 2019 terhitung pohon yang tumbang terjadi di 764 titiķ, rumah rusak akibat tertimpa pohon sebanyak 475, pohon tumbang yang menimpa jaringan listrik sebanyak 147 titik.
Jumlah pohon tumbang yang menimpa tempat usaha ada 31 titik, menimpa jaringan telepon ada 28 titik, menimpa kandang 28 titik, menimpa fasilitas pendidikan ada 14 titik dan menimpa fasilitas ibadah tercatat 13 titik.
Baca Juga: BMKG: Hujan Ekstrem Diprediksi Sambangi Sumatera, Jawa, dan Kalimantan