179 Hektare Tanaman Padi di Kulon Progo Diserang Hama Wereng 

DPRD Kulon Progo meminta pemkab memberi ganti rugi

Kulon Progo, IDN Times-Hama wereng menyerang ratusan hektare tanaman padi di  Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Akibatnya, tanaman padi itu terancam gagal panen.

Selain itu, lahan tanaman padi seluas 6,2 hektare di Kecamatan Galur, dipastikan puso.

Baca Juga: Tanda di Tiang Listrik, Bikin Heboh Warga Kaliurang 

1. Kerusakan lahan mencapai 179.4 hektare

179 Hektare Tanaman Padi di Kulon Progo Diserang Hama Wereng Wereng menggerogoti batang padi. IDN Times/zainul arifin

Menurut Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo Aris Nugraha, luas serangan hama wereng batang cokelat seluas 179,4 hektare, dengan rincian 100 hektare rusak ringan, 67,7 hektare rusak sedang, 4,5 hektare rusak berat, dan 6,2 hektare dipastikan puso.

"Sebagian sudah masuk masa panen. Sehingga segera bisa dipanen. Yang belum masa panen kita laksanakan gerakan pengendalian massal sampai panen," ujar Aris, Minggu (3/5).

2. Agar tidak meluas dilakukan gerakan pengendalian hama

179 Hektare Tanaman Padi di Kulon Progo Diserang Hama Wereng Tanaman padi di panen lebih awal. IDN Times/zainul arifin

Aris menambahkan luas tanam padi di Kecamatan Galur sekitar 711 hektare. Untuk tanaman padi dengan serangan hama wereng batang coklat kategori ringan diupayakan gerakan pengendalian akan terkendali dan bisa sampai panen.

"Kami berupaya serangan hama wereng batangan coklat tidak meluas. Saat ini, kami dan petani berupaya melakukan gerakan pengendalian hama secara serempak, supaya tidak meluas," ujarnya.

Menurut Aris setelah Masa Tanam (MT) II atau masuk MT III, petani sebaiknya menanam palawija seperti jagung, dan kedelai, sehingga dapat memutus siklus hama wereng batang coklat.

"Kami meyakini pola tanam, padi-padi-palawija dapat memutus siklus organisme pengganggu tanaman, termasuk hama wereng batang coklat," ujarnya.

3. DPRD Kulon Progo meminta pemkab memberi ganti rugi

179 Hektare Tanaman Padi di Kulon Progo Diserang Hama Wereng Petani Sriyatin menunjukkan padi yang di panen awal. IDN Times/zainul arifin

Sementara itu, anggota Komisi II DPRD Kulon Progo Sendy Yulistiya Prihandini meminta pemkab memberikan ganti rugi atau subsidi kepada petani yang tanaman padinya gagal panen. Hal ini mengingat hasil panen diharapkan mampu mencukupi kebutuhan pangan, terlebih masa pandemi COVID-19 ini.

"Petani yang tanaman padinya gagal panen harus dibantu, dalam bentuk subsidi, atau bantuan lainnya supaya mereka tidak terpuruk pada masa pandemi COVID-19 ini," ujarnya.

 

Baca Juga: 10 Artis Meninggal saat Ramadan, Julia Perez Hingga Gogon  

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya