Warga Dusun di Imogiri, Buka Tabungan Jimpitan Bantu Warga Tak Mampu
unsplash.com/Michael Longmire
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Untuk menolong orang yang kekurangan saat terjadinya pandemik COVID-19, warga di Dusun Bendo melakukan cara yang dapat dijadikan contoh.
Warga di Dusun Bendo, RT 06, Desa Wukirsari, Imogiri, sepakat untuk memberikan donasi dari iuran jimpitan yang dikumpulkan setiap malam.
Baca Juga: Aksi Nasi Pitungewunan untuk Tukang Becak hingga Buruh Gendong
1. Terkumpul uang tabungan Rp11 juta untuk dibelikan sembako
Pemberian sembako dari hasil tabungan jimpitan. IDN Times/IstimewaKetua RT 06, Sunarjo, mengatakan tabungan milik warga yang dikumpulkan dari iuran jimpitan ini terkumpul hampir Rp11 juta, selanjutnya uang dibelanjakan sembako untuk dibagikan kepada keluarga terdampak COVID-19.
"Ada 66 kepala keluarga yang mendapatkan bantuan sembako berupa beras 10 kilogram, telur 1 kilogram, minyak goreng 1 liter dan gula 1 kilogram," ungkapnya, Jumat (24/4).
2. Warga yang mampu memberikan tambahan dana
pixabay.com/EmAjiPenggunaan tabungan dari iuran jimpitan ini merupakan kesepakatan warga, karena banyak warga yang kehilangan pekerjaan. Ada pula warga yang berkecukupan memberikan tambahan uang.
"Warga kita ada yang jadi kontraktor dan pengusaha, mereka suka rela membantu uang untuk pembelian sembako," ujarnya.
3. Gotong-royong dan kebersamaan, kunci kebangkita krisis ekonomi akibat COVID-19
Ketua DPRD Bantul, Hanung Raharjo sidak persiapan RS Darurat COVID-19. IDN Times/DaruwaskitaHanung Raharjo, salah satu warga Dusun Bendo RT 06 berharap gotong-royong dan kebersamaan untuk membantu warga yang tidak mampu akan terus dikampanyekan.
"Kondisi sulit seperti maka gotong-royong, kepedulian warga yang mampu untuk membantu yang tidak mampu kunci dalam mengatasi krisis ekonomi akibat dampak COVID-19," ungkapnya.
Baca Juga: Bagi Takjil dengan Sistem Drive-Trhru dipilih Masjid Kampus FBE UII
