Sistem Zonasi, 2 SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa
IDN Times/Prayugo Utomo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Sebanyak 2 SMP negeri di Kabupaten Bantul kekurangan siswa baru saat Peerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2019. SMP negeri yang kekurangan siswa adalah SMP N 1 Bambanglipuro dan SMP N 2 Pundong.
Baca Juga: Kekurangan Siswa, Sekolah di Gunungkidul Diizinkan Terima Siswa Lagi
1. SMP N 1 Bambanglipuro kekurangan 6 siswa dan SMPN 2 Pundong kurang 24 siswa
ANTARA FOTO/Mohammad AyudhaKepala Disdikpora Kabupaten Bantul, Isdarmoko mengatakan daya tampung SMP N 1 Bambalipuro untuk tahun ajaran 2019-2020 sebanyak 7 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 224 murid dan SMP N 2 Pundong sebanyak 6 kelas dengan 192 murid.
"Jadi yang SMP N 1 Bambalipuro yang daftar baru 198 siswa sehingga kekurangan 26 siswa sedangkan yang SMP N 2 Pundong kekurangan 24 siswa," katanya, Selasa (9/7).
2. Anak usia sekolah harus tetap sekolah meski tidak punya uang
IDN Times/Tunggul KumoroRekomendasi ini dikeluarkan terkait dengan program wajib belajar 9 tahun. Isdarmoko menjelaskan rekomendasi yang dikeluarkan hanya bersifat lisan, tidak ada perintah tertulis.
"Jadi wajib 9 tahun itu harus tuntas. Jangan sampai karena masalah uang maka anak usia sekolah tidak sekolah,"ujarnya.
3. Kekurangan siswa, PPDB secara online tidak diperpanjang
GoogleMeski 2 sekolah SMPN yang kekurangan siswa PPDB secara online tidak diperpanjang. Namun bagi siswa dari keluarga miskin yang sudah bersekolah di SMP swasta bisa pindah ke 2 SMPN yang kekurangan siswa tersebut.
"Jadi kemarin saya memberikan rekomendasi yaitu bagi anak yang betul-betul dari keluarga kurang mampu dan diterima di sekolah swasta bisa mendaftar di 2 SMP yang kekurangan siswa tersebut," ungkapnya.
Baca Juga: Nilai Tak Keluar, Anak Penyandang Disabilitas Tak Bisa Ikut PPDB SMP
