Pilkada Bantul 2020, PDI Perjuangan dan PKB Resmi Berkoalisi

Ingin memadukan kaum Marhaen dan santri

Bantul, IDN Times - ‎PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bantul resmi berkoalisi menuju Pilkada 2020. Koalisi antara kaum Marhaen dan Santri di Bantul diputuskan hari ini, Selasa (4/2).

Baca Juga: Totok Sudarto Resmi Merapat ke Golkar, Disebut akan Dampingi Suharsono

1. Koalisi PKB dan PDI Perjuangan menunggu restu DPP‎

Pilkada Bantul 2020, PDI Perjuangan dan PKB Resmi BerkoalisiKetua DPC PKB Bantul Abdul Halim Muslih (kanan) dan Ketua DPC PDIP Bantul, Joko Purnomo. IDN Times/Daruwaskita

Ketua DPC PKB Bantul, Abdul Halim Muslih mengatakan PKB dan PDI Perjuangan sepakat untuk berkoalisi dalam Pilkada Bantul mendatang. Komitmen tersebut juga telah disampaikan ke DPP PKB dan DPP PDI Perjuangan. ‎

"Jadi kita hanya tinggal menunggu restu dari DPP PKB dan DPP PDI Perjuangan karena tentunya harus ditindaklanjuti dengan pemberian rekomendasi oleh DPP PKB dan DPP PDI Perjuangan," katanya. ‎

Abdul halim yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati mengatakan PKB dan PDI Perjuangan akan bersama-sama membangun Bantul yang menitik beratkan pelayanan masyarakat tanpa sekat dan pembedaan.

"PKB dan PDI Perjuangan juga berkomitmen semua program pemerintah harus berorientasi untuk kepentingan masyarakat. Kepentingan masyarakat yang akan menjadi orientasi utama dalam setiap pembahasan APBD maupun kebijakan kita."

2. PKB dan PDI P akan menaati calon yang diputuskan masing-masing DPD

Pilkada Bantul 2020, PDI Perjuangan dan PKB Resmi BerkoalisiIDN Times/Margith Juita Damanik

Terkait siapa yang akan diusung dalam pilkada, Halim mengatakan PKB akan pada kesepakatan. 

"Kita siap melaksanakan apa putusan DPP baik DPP PKB dan DPP PDI Perjuangan," ungkapnya.

3. Koalisi PDI Perjuangan dan PKB akan memadukan Marhaen dan Santri‎

Pilkada Bantul 2020, PDI Perjuangan dan PKB Resmi BerkoalisiKetua DPC PDIP Bantul, Joko Purnomo. IDN Times/Daruwaskita

Sementara Ketua DPC PDI Perjuangan Bantul, Joko Purnomo mengatakan dibangunnya koalisi PDIP dan PKB ini untuk mencoba memadukan antara kaum Marhaen dan Santri di Kabupaten Bantul yang harapannya akan memilih pasangan pemimpin yang diharapkan oleh masyarakat Bantul.

"Kita membangun koalisi bukan karena berdasarkan transaksional jabatan.Tentu komitmen untuk memajukan dan menyejahterakan Bantul adalah hal yang tidak bisa ditawar," ujar Joko Purnomo. 

Baca Juga: PKS Jajaki Koalisi dengan PDI Perjuangan di Pilkada Bantul

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya