Pasca Bom Makassar, Polres Bantul Tingkatkan Keamanan Gereja

Polres Bantul Terjunkan 500 personel untuk pengamanan gereja

Bantul, IDN Times - Polres Bantul langsung berkoordinasi dengan pengurus gereja pascaledakan bom di Gereja Katedral Makassar Sulawesi Selatan, pada Minggu (28/3/2021). Koordinasi dilakukan dengan pengurus gereja di Bantul terkait dengan akan digelarnya misa Tri Hari Suci secara luring.

1. Gereja besar di Bantul sudah mengirim data kegiatan ibadah

Pasca Bom Makassar, Polres Bantul Tingkatkan Keamanan GerejaKapolres Bantul, AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono danKomandan Distrik Militer (Kodim) 0729/Bantul, Letkol Inf Agus Indra Gunawan.IDN Times/Daruwaskita

Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono mengatakan dalam koordinasi tersebut pihak kepolisian mendapatkan jadwal kegiatan ibadah di masing-masing gereja. Jadwal itu akan digunakan kepolisian untuk persiapan personel dan strategi pengamanan .

"Beberapa gereja besar yang akan melaksanakan ibadah sudah memberikan datanya. Kita pastikan gereja yang menggelar ibadah akan mendapatkan pengamanan," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (28/3/2021).

Baca Juga: Suara Ledakan Bom Gereja Katedral Makassar Terdengar hingga 1 Km

2. Pengamanan di gereja ditingkatkan dan CCTV dicek

Pasca Bom Makassar, Polres Bantul Tingkatkan Keamanan Gerejaifsecglobal.com

Kapolres menambahkan bagi gereja yang memiliki CCTV diminta untuk dicek lagi, apakah masih berfungsi atau tidak. Jika dalam kondisi rusak pihak gereja diimbau memperbaiki secepatnya. Selain itu, kepada pihak keamanan internal gereja diminta meningkatkan pengawasan di lingkungan gereja. Mereka diminta untuk segera menginformasikan kepada kepolisian jika ada hal-hal yang mencurigakan.

"Kepada pengurus gereja agar melakukan pemeriksaan secara ketat terhadap barang bawaan setiap orang yang akan memasuki lingkungan gereja pada saat akan pelaksanaan misa," ucapnya.

 

3. Polres Bantul Terjunkan 500 personel untuk pengamanan gereja

Pasca Bom Makassar, Polres Bantul Tingkatkan Keamanan GerejaIDN Times/daruwaskita

Untuk pelaksanaan pada hari H, Kapolres menegaskan akan menerjunkan sekitar 500 personel ke seluruh gereja yang melaksanakan ibadah Tri Hari Suci.

"Sebelum pelaksanaan ibadah nantinya dilakukan sterilisasi oleh petugas dari Gegana Brimob Polda DIY," ungkapnya.

 

4. Gereja HKTY Ganjuran pasang alat detektor dan tas umat diperiksa

Pasca Bom Makassar, Polres Bantul Tingkatkan Keamanan GerejaGereja HKTY Ganjuran Bantul. IDN Times/Daruwaskita

Sementara itu, Ketua Dewan Paroki Gereja HKTY Ganjuran Ari Setiawan mengatakan pasca kejadian bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, petugas keamanan internal gereja mulai memperketat penjagaan di pintu masuk gereja. Petugas hanya membuka satu pintu untuk keluar masuk. Selain itu juga dipasang alat detektor hingga membuka isi tas bagi umat yang akan mengikuti misa.

"Mulai hari ini, sudah diperlakukan satu pintu akses keluar masuk, pemasangan alat detektor, membuka isi tas umat yang akan masuk gereja," ujarnya.

Untuk pelaksanaan ibadah Tri Hari Suci, selain pengamanan dari internal gereja nantinya juga ada pengamanan dari unsur Polri-TNI, organisasi kemasyarakatan, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.

"Kita juga pastikan seluruh CCTV yang ada di lingkungan gereja juga dalam kondisi baik. Seluruh aktivitas di lingkungan gereja terpantau dari CCTV," katanya.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya