Masih Nekat lewat Cinomati, Banyak Kendaraan Gagal Nanjak

Sudah berupaya tutup jalur di Google Maps

Bantul, IDN Times - ‎Polres Bantul telah mendirikan pos pemantauan di jalur Cinomati yang merupakan salah satu akses jalan menuju objek wisata di Dlingo. Namun, sejumlah kendaraan milik wisatawan tetap nekat melalui jalur dengan tanjakan dan turunan ekstrem tersebut.

Baca Juga: Arus Balik, Tiket Bus AKAP Tujuan Jabodetabek Ludes Terjual

1. Banyak kendaraan wisatawan yang gagal lewati tanjakan‎ Cinomati

Masih Nekat lewat Cinomati, Banyak Kendaraan Gagal NanjakKepala Unit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas Polres Bantul, Ipda Ketut Reni Juliani. (IDN Times/Daruwaskita)

Akibat kejadian tersebut, sejumlah mobil wisatawan gagal melewati tanjakan, sehingga harus dibantu oleh relawan. Sebagian wisatawan terutama yang mengendarai mobil bertransmisi otomatis akhirnya memilih balik kanan untuk menghindari jalur yang rawan terjadi kecelakaan tersebut.

"Sudah ada petugas yang memperingatkan wisatawan untuk tidak melewati jalur Cinomati namun tetap saja ada yang nekat. Akhirnya merepotkan petugas yang berjaga di tanjakan yang ekstrem tersebut," kata Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Bantul, Ipda Ketut Reni Juliani, Jumat (6/5/2022).

2. Koordinasi dengan Google Maps agar tidak mengarahkan wisatawan lalui jalur Cinomati

Masih Nekat lewat Cinomati, Banyak Kendaraan Gagal Nanjakilustrasi google maps di ponsel (unsplash.com/Mars)

Agar wisatawan tidak mengikuti sesuai petunjuk dari Google Maps, lanjut Reni, pihaknya telah berkoordinasi dengan Google Maps agar aplikasi tersebut tidak mengarahkan penggunanya melewati jalur Cinomati.

"Kami sudah koordinasi dengan pihak Google Maps agar tidak mengarahkan pengguna melewati jalur Cinomati," ungkapnya.

Google Maps sendiri sudah tidak mengarahkan wisatawan melalui jalur Cinomati. Namun, masih saja ada wisatawan yang nekat melewati jalur tersebut. Hasilnya banyak kendaraan yang tidak kuat menanjak.

"Sejumlah kendaraan yang tidak kuat mogok akhirnya dibantu oleh petugas dan warga setempat saat menenjak," terangnya.

3. Petugas di pos pantau alihkan wisatawan yang akan melewati jalur Cinomati‎

Masih Nekat lewat Cinomati, Banyak Kendaraan Gagal NanjakJalan Imogiri-Dlingo. (IDN Times/Daruwaskita)

Reni mengatakan, petugas yang ada pos pemantauan dipastikan akan mengalihkan wisatawan ke jalur lain jika ingin menuju objek wisata alam di Dlingo. Antara lain, dengan melewati jalur Imogiri-Mangunan yang lebih lebar dan tanjakan serta turunannya tidak securam jalur Cinomati.

"Kami terus menghimbau agar wisatawan yang tidak hafal medan tidak melewati jalur Cino Mati karena sangat berbahaya," jelasnya.‎

Baca Juga: Lebaran, Rumah Makan Seafood Pantai Depok Raup Untung Jutaan

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya