Kapal Nelayan Dihantam Gelombang, Ayah dan Anak Hilang 

Satu nelayan selamat 

Gunungkidul, IDN Times - Sebanyak dua nelayan yang berasal dari Kabupaten Gunungkidul tenggelam. Peristiwa ini terjadi saat kapal jukung yang mereka gunakan untuk mencari ikan terbalik di laut Timur Watu Lumbung, Desa Balong Kecamatan Girisubo pada Selasa (26/11).

Korban yang hilang bernama Pujiono yang berusia 40 tahun dan anaknya, Deni yang baru berumur 13 tahun. Selain Pujiono dan Deni, ada satu nelayan yang dapat menyelamatkan diri bernama Gusadi.  

 

Baca Juga: Atiek CB Bakal Meriahkan Malam Pergantian Tahun di Pantai Parangtritis

1. Dihantam gelombang hingga tiga kali, kapal nelayan terbalik‎

Kapal Nelayan Dihantam Gelombang, Ayah dan Anak Hilang Tim Sar melakukan pencarian terhadap korban tenggelam di laut selatan Gunungkidul. IDN Times/Daruwaskita

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu Sagara mengatakan kejadian tersebut menimpa kapal jukung yang diberi nama Dinda Bestari sekitar pukul 11.30 WIB, saat mereka sedang menebar jaring di laut.

‎Sebelum terbalik, kapal yang dinaiki oleh Gusadi, warga Malang Jawa Timur, Pujiono dan Deni warga Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul dihantam gelombang sebanyak tiga kali.

"Setelah dihantam ombak, ketiga nelayan berusaha berenang menepi ke daratan namun terombang-ambing gelombang," katanya.

2. Pujiono berusaha menolong Deni, namun akhirnya tenggelam‎

Kapal Nelayan Dihantam Gelombang, Ayah dan Anak Hilang Ilustrasi tenggelam (Unsplash/mishalibrahim)

Gusadi berhasil berenang dan berpegangan pada perahu yang sudah terbalik. Sedangkan Pujiono berusaha memegang Deni. Namun tak kuat terus menerus menerus dihantam gelombang, keduanya akhirnya tenggelam dan tidak terlihat lagi.

"Korban Gusadi akhirnya berusaha menyelamatkan diri dengan berenang ke arah bebatuan dan akhirnya ditolong warga yang melihat korban. Kemudian melaporkan kejadian ke Tim SAR" ucapnya.

3. Tim SAR masih melakukan pencarian dua korban tenggelam di laut‎

Kapal Nelayan Dihantam Gelombang, Ayah dan Anak Hilang Tim Sar melakukan pencarian terhadap korban tenggelam di laut selatan Gunungkidul. IDN Times/Istimewa

Setelah mendapatkan laporan, sebanyak 6 personil Tim SAR dengan menaiki 2 perahu jukung melakukan proses pencarian di lokasi kapal terbalik. Namun Tim SAR tak menemukan keberadaan korban.‎

"Dua korban yang hilang belum ditemukan. Sedangkan kapal jukung yang terbalik berhasil dievakuasi ke daratan tepatnya di Pantai Nampu," ujarnya.‎

Baca Juga: Hujan Tak juga Turun, BPBD Gunungkidul Belum Naikkan Status Kekeringan

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya