Kampung Berdekatan dengan Jalan Raya, Warga Tutup Jalan Masuk
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Warga di Dusun Jogonalan Lor, Desa Tirtonirmolo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul menutup akses masuk kampung. Dari empat jalan masuk kampung, saat ini akses hanya dibuka satu jalan.
Aksi "lockdown" yang dilakukan warga kampung Jogonalan ini sempat diunggah ke media sosial dan mendapatkan respon beragam dari warganet.
Baca Juga: Takut Tertular Corona, Warga Ramai-ramai Isolasi Kampung
1. Lockdown hanya menutup tiga akses jalan menuju kampung
Kepala Dusun Jogonalan Lor, Yayim Sugianti membenarkan adanya penutupan akses masuk ke kampungnya. Menurutnya penutupan dilakukan berdasarkan kesepakatan warga kampung.
"Jadi yang kita tutup tiga akses jalan di sisi utara kampung Jogonalan yang langsung terhubung dengan jalan Ring Road Selatan Bantul," katanya saat dihubungi awak media, Sabtu (28/3).
2. Penutupan akses jalan untuk membatasi orang asing masuk kampung
Kadus perempuan ini mengaku penutupan akses jalan masuk kampung, untuk meminimalkan lalu lintas orang asing masuk kampung yang dihuni 658 warga tersebut.
"Selain kami juga meminta warga agar di rumah saja jika tidak ada keperluan yang sangat penting," ujar Yayim.
3. Ada warga kampung yang meninggal diantar ambulance dengan petugas menggunakan pakaian astronot
Menurut Yayim, alasan lain penutupan jalan disebabkan adanya salah seorang warga yang meninggal dunia, namun belum diketahui jenis penyakitnya.
"Almarhum merupakan warga asli dusun Jogonalan dan hanya punya riwayat jantung. Sebelum dinyatakan meninggal, almarhum ada riwayat batuk-batuk kemudian dibawa ke rumah sakit hari Senin (22/3) dini hari lalu,"ujarnya.
Saat jenazah diantar ke rumah, petugas memakai alat pelindung diri. Hal ini yang membuat warga merasa takut.
4. Setelah hasil laboratorium keluar akan ada tindak lanjut lainnya
Atas kejadian tersebut, warga sepakat menutup tiga akses jalan menuju kampung dan hanya membuka satu akses jalan kampung yang berbatasan dengan Pabrik Gula Madukismo.
"Penutupan ini juga akan menunggu hasil lab, jika sudah keluar maka akan kita lihat bagaimana perkembangannya," terangnya.
Baca Juga: [FOTO] Lockdown Mandiri ala Kampung-kampung di Yogyakarta