GKR Hemas Heran Info Kriminalitas di Yogyakarta Cepat Menyebar

Berharap Natal dan Tahun Baru tidak ada tindak kekerasan

Kulon Progo, IDN Times - Anggota DPD RI, GKR Hemas mengaku heran dengan berbagai kejadian atau kasus-kasus di wilayah Yogyakarta yang begitu cepat viral di media sosial. Banyak kejadian kriminal yang merupakan kejahatan biasa seperti klitih hingga teror bom molotov langsung menjadi perhatian di media sosial. 

"Kalau ada sesuatu yang tidak baik di Yogya akan jadi viral di dunia," katanya usai sosialisasi di Pemkab Kulon Progo, Senin (16/12).

Baca Juga: Sultan HB X Minta Pelaku Klitih yang Tewaskan Pelajar Diproses Hukum

1. GKR Hemas menilai kriminalitas yang terjadi masih dalam batas wajar

GKR Hemas Heran Info Kriminalitas di Yogyakarta Cepat MenyebarAnggota DPD RI, GKR Hemas. IDN Times/Daruwaskita

GKR Hemas menyatakan berbagai tindakan kekerasan atau kriminal masih dalam batas kewajaran dan polisi cepat mengungkap pelakunya.

"Kejadian akan selalu viral di media sosial dan menjadi bahan berita dan langsung menyebar. Itu kan gangguan biasa dan polisi responnya cukup cepat," terangnya.

2. Berharap selama Natal dan Tahun Baru Yogyakarta tetap aman‎

GKR Hemas Heran Info Kriminalitas di Yogyakarta Cepat MenyebarIlustrasi polisi ungkap pelaku kejahatan. IDN Times/Nindias Khalika

Permaisuri Raja Keraton Yogyakarta ini berharap selama Natal dan Tahun Baru di Yogyakarta, kondisi keamanan tetap terjaga dan tidak ada kasus kekerasan dan kriminal. 

"Jajaran kepolisian dan TNI cukup untuk melakukan pengamanan Natal dan Tahun Baru," ungkapnya.

3. Aparat keamanan di Yogyakarta harus siap dan siaga‎

GKR Hemas Heran Info Kriminalitas di Yogyakarta Cepat MenyebarSidang Paripurna revisi UU MD3 dan UU KPK (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

GKR Hemas mengatakan keamanan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tergantung kesiagaan dari Polri dan aparat keamanan lainnya.

Ia berharap aparat keamanan harus selalu siap dan siaga dalam menciptakan situasi Yogyakarta yang kondusif dan aman.

Baca Juga: Kekerasan Online terhadap Perempuan Kini Bisa Dilaporkan

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya