DPP Gerindra Inginkan Wakil Suharsono dari Internal Partai
Bupati Bantul Suharsono lantik pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemkab Bantul. IDN Times/Humas Pemkab Bantul
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Keinginan bakal calon bupati dari Partai Gerindra, Suharsono yang juga bupati Bantul petahana untuk berdampingan dengan Totok "Anggun" Sudarto sebagai wakilnya sulit untuk terwujud. Pasalnya, DPP Gerindra menginginkan agar Suharsono maju Pilkada dengan wakil dari kader Gerindra sendiri, bukan dari eksternal partai.
Baca Juga: Totok Sudarto Klaim 100 Persen Bakal Dampingi Suharsono
1. Keinginan itu disampaikan Sekjen DPP Partai Gerindra
Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani (Kanan) memberikan keterangan pers usai rapat konsolidasi pemenangan Pilkada di Sumut, Minggu (19/1) petang (IDN Times/Prayugo Utomo)Penasihat DPC Partai Gerindra Kabupaten Bantul, Nur Subiantoro membenarkan DPP Gerindra memang menginginkan pendamping dari internal partai atau kader sendiri.
"Jadi Pak Sekjen DPP Gerindra, Ahmad Muzani saat berkunjung ke rumah saya memang menginginkan agar pendamping Pak Harsono yang dipastikan memperoleh rekomendasi dari DPP Gerindra agar memilih kader sendiri bukan dari luar partai," katanya, Rabu (26/2).
2. DPP ingin Nur Subiantoro atau Danang Wahyu Broto sebagai calon wakil bupati
Wakil Ketua III DPD Partai Gerindra DIY, Danang Wahyu Broto. IDN Times/DaruwaskitaWakil Ketua I DPRD Bantul ini menyatakan keinginan dari DPP Gerindra ini juga sudah disampaikan kepada bakal calon bupati Suharsono dan juga kepada seluruh struktural DPC Partai Gerindra Bantul.
"Dari DPP Partai menyebut 2 nama dari kader yang bisa mendampingi Suharsono yakni Danang Wahyu Broto dan Nur Subiatoro," ucapnya.
Namun, Nur mengatakan dirinya tidak sanggup jika disandingkan dengan Suharsono dan ingin berkontribusi lebih banyak sebagai Wakil Ketua DPRD Bantul dan juga ingin mengawal pemerintahan.
"Saya sudah matur kepada Pak Muzani tidak sanggup jika mendampingi Suharsono sebagai wakil bupati dan ingin konsentrasi di DPRD Bantul," terangnya.
3. Nasib Totok Sudarto di tangan DPP Gerindra
Bantul Totok Sudarto (kanan) daftar calon wakil bupati Bantul ke Partai Golkar. IDN Times/DaruwaskitaHal senada juga disampaikan Sekretaris DPC Partai Gerindra Bantul, Darwinto. Menurutnya keinginan dari DPP Gerindra memang sosok yang mendampingi Suharsono diharapkan dari internal partai.
"Jadi kalau Pak Harsono menginginkan Totok Sudarto jadi wakilnya dan bukan dari internal partai nantinya disetujui oleh DPP Gerindra atau tidak, saya tidak tahu," ungkapnya.
Sementara Ketua Fraksi Partai Gerindra, Datin Wisnu Pranyoto mengatakan ada sejumlah kader yang memang didorong untuk maju mendampingi Suharsono yakni Nur Subiantoro, Sukardiono dan Danang Wahyu Broto.
"Kalau dari Fraksi Partai Gerindra menginginkan kader sendiri yang mewakili Suharsono," ucapnya.
Lebih jauh Datin mengatakan saat ini memang Suharsono mengincar Totok Sudarto sebagai wakilnya namun demikian semuanya tergantung DPP Gerindra.
"Kan ini hanya masalah komunikasi saja antara Pak Harsono dengan DPP Gerindra," terangnya.
4. Tak mungkin mengusung paslon dari satu partai
Suharsono (kanan) resmi mendaftar bakal calon bupati ke Partai Golkar Bantul. IDN Times/DaruwaskitaSementara bakal calon bupati sekaligus bupati Bantul petahana, Suharsono mengatakan, terkait dengan keinginan DPP Partai Gerindra tersebut, dirinya akan berkoordinasi dengan pengurus partai yang lainnya. Namun, Harsono menilai tidak mungkin satu partai mengusung dua calonnya dan tidak berkoalisi dengan partai yang lain.
"Namun saya akan koordinasikan dengan pengurus partai Gerindra yang lainnya,"ucapnya singkat.
Baca Juga: Bantul Juoss 2020, Suharsono dan Muslih Mendadak jadi Model
