Forpi Jogja Pantau PPDB Jalur Zonasi: ASPD Minim, Jarak Sangat Dekat
Orangtua diminta tak memaksakan dan bijak memilih sekolah
Intinya Sih...
- Forum Pemantau Independen (Forpi) Yogyakarta memantau PPDB 2024/2025 di SMP Negeri 5 dan 8
- Calon siswa ditemukan dengan jarak rumah yang sangat dekat dengan sekolah, serta nilai ASPD rendah.
- Forpi mendorong orangtua untuk bijak dalam memilih sekolah dan pihak sekolah melakukan validasi berkas calon siswa
Yogyakarta, IDN Times - Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta melaksanakan pemantauan terhadap proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2024/2025 untuk jalur zonasi radius. Pemantauan diselenggarakan di dua satuan pendidikan, yakni SMP Negeri 5 dan SMP Negeri 8 Kota Yogyakarta pada Senin (24/6/2024).
1. Nilai ASDP minim, status famili lain dalam KK
Anggota Forpi Yogyakarta, Baharudin Kamba menuturkan, berdasarkan hasil pemantauannya di SMP 5 pihaknya mendapati beberapa calon siswa yang memiliki jarak rumah 196 meter dari sekolah.
Menurut Kamba, ada pula calon siswa baru yang memiliki nilai Asesmen Standardisasi Pendidikan Daerah (ASPD) 104 dari total 300 untuk tiga mata pelajaran (mapel). Masalanya, peserta tersebut tetap nekat mendaftarkan diri di SMP Negeri Kota Yogyakarta.
"Kami mengimbau agar orangtua tidak memaksakan putra-putrinya, karena ada kekhawatiran siswa tersebut malah tidak bisa mengimbangi murid-murid lainnya," kata Kamba, Senin.
Hasil pemantauan di SMP 5 juga masih didapati status famili lain dalam Kartu Keluarga (KK). "Meskipun bukan nama calon siswa yang mendaftar tetapi nama lain," sambungnya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.