Warga Bayen Demo Proyek Tol Jogja-Solo, Ini yang Dituntut
Minta kejelasan pemindahan makam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Aksi penolakan pembangunan ruas jalan tol Jogja-Solo dilakukan oleh puluhan warga Bayen, Purwomartani, Kalasan. Warga melakukan aksi di pinggir jalan raya sebelum adanya kepastian soal relokasi makam warga. Dalam spanduk yang dibawa warga terdapat tulisan "Kami Warga Bayen Menolak Pembangunan Jalan Tol Di Wilayah Dusun Bayen Sebelum Ada Pemindahan Makam".
1. Khawatir nasib dua kompleks makam
Dukuh Bayen, Mukti Sukamdani menerangkan, aksi ini dilatarbelakangi kekhwatiran warga lantaran hingga saat ini belum ada kejelasan skema pemindahan dua kompleks makam terdampak jalan tol Jogja-Solo yang berada di Bayen.
"Intinya bertujuan ada perhatian khusus dari pihak panitia tolnya. Jadi biar ada kejelasan," kata Mukti, Rabu (7/2/2024).
Mukti menjelaskan, warga khawatir dua makam di tempat mereka tidak dipindah atau malah diterabas oleh pembangunan jalan tol. Kedua makam tersebut berada di atas tanah Sultan Ground, satu makam terdampak penuh pembangunan tol Jogja-Solo, sedangkan kompleks makam lainnya terimbas sebagian.