[BREAKING] Presiden Trump dan Ibu Negara Terpapar Virus COVID-19

Diduga tertular dari Hope Hicks

Jakarta, IDN Times – Presiden AS Donald J Trump mengumumkan dirinya terpapar COVID-19.  Lewat akun Twitternya, petahana di Pemilihan Presiden AS 2020 itu, mengatakan bahwa dirinya dan Ibu Negara Melania Trump, hasil tesnya positif. “Kami segera memulai masa karantina dan proses pemulihan.  Kami akan melaluinya bersama,” demikian cuitan di akun Twitter @realDonaldTrump beberapa saat lalu, jelang tengah malam di AS (2/10/2020)

Sebelumnya, orang dekat Trump, Hope Hicks dinyatakan positif COVID-19. Dia melakukan perjalanan dengan Trump dalam sepekan terakhir.

Baca Juga: [CEK FAKTA] Debat Capres AS: Klaim Trump dan Biden, Mana yang Bohong?

1. Hope Hicks dites pada hari Kamis dan hasilnya positif

[BREAKING] Presiden Trump dan Ibu Negara Terpapar Virus COVID-19Presiden Amerika Serikat Donald Trump menunjuk sesuatu saat acara kampanye di Bandara Regional Smith Reynolds di Winston-Salem, North Carolina, Amerika Serikat, Selasa (8/9/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Jonathan Ernst)

Presiden Trump yang sedang berjuang untuk dipilih kembali dalam Pilpres AS, melakukan perjalanan kampanye pada hari Rabu (30/9/2020) di Minnesota. Hope Hicks dan sejumlah tim suksesnya mendampingi.

Sehari sebelumnya, Trump berhadapan dengan Joe Biden dalam seri pertama debat Capres AS 2020, di Cleveland, Ohio. Hope Hicks diumumkan positif terjangkit virus corona pada hari Kamis (1/10/2020).

2. Juru bicara Gedung Putih memastikan Presiden mengambil tindakan serius berkaitan dengan kesehatan

[BREAKING] Presiden Trump dan Ibu Negara Terpapar Virus COVID-19Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Ibu Negara Melania Trump dan keluarga mereka menyaksikan kembang api dari kampanye Trump meledak di belakang Monumen Washington dari South Lawn Gedung Putih, Washington, Amerika Serikat, Kamis (27/8/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Kevin Lamarque)

Setelah Hope Hicks, yang notabene salah  satu orang kepercayannya, positif COVID-19, Trump dan keluarganya melakukan tes COVID-19.

Juru bicara Gedung Putih Judd Deere mengatakan, “Presiden serius memperhatikan kesehatan dan keselamatan dirinya dan orang yang bekerja dengannya, dan juga warga AS.”

Deere menambahkan bahwa operasional Gedung Putih bekerjasama dengan dokter kepresidenan dan petugas militer Gedung Putih memastikan agar semua rencana dan prosedur sesuai dengan panduan CDA dan praktik terbaik untuk memastikan perjalanan presiden sesuai protokol kesehatan.

Sejumlah staf Gedung Putih sempat dites dan hasilnya positif, termasuk Katie Miller, petugas pers Wakil Presiden Mike Pence.

 

Baca Juga: Joe Biden dan Miskonsepsi Makna Insyaallah pada Debat Capres AS

3. Bagaimana dampaknya terhadap pemunculan Trump dalam Debat Capres 2020 seri kedua?

[BREAKING] Presiden Trump dan Ibu Negara Terpapar Virus COVID-19Para kru menyiapkan aula tempat debat calon presiden pertama antara Presiden AS Donald Trump dengan calon presiden Demokrat dan mantan Wakil Presiden Joe Biden di Cleveland, Ohio, Amerika Serikat, Senin (28/9/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Brian Snyder)

Trump akan kembali berhadapan dengan Joe Biden pada debat seri kedua, yang dijadwalkan berlangsung tanggal 15 Oktober 2020. Debat ini akan menggunakan format dengan peserta, atau pola townhall meeting.  Rencananya akan ada 15-20 peserta yang dapat bertanya kepada kedua kandidat Pilpres AS.

Isolasi mandiri pasien COVID-19  biasanya berlangsung selama 14 hari. 

Timses Trump memprotes revisi aturan debat yang akan mematikan mikrofon jika peserta lakukan interupsi sebelum gilirannya bicara.  Ini terjadi dalam debat seri pertama, dimana Trump terus-menerus interupsi.  Debat itu dianggap sebagai debat yang terburuk dalam sejarah debat capres di AS.

Apakah Trump akan hadir di debat kedua?

Baca Juga: Gara-gara Hujan Interupsi, Aturan Debat Capres AS 2020 Diubah

Topik:

  • Anata Siregar
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya