Perawat di Italia Ini Ceritakan Deritanya Bekerja Lawan Virus Corona
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Seorang perawat di Italia yakni Alessia Bonari mengatakan bahwa dirinya sedang merasakan lelah secara fisik dalam menghadapi wabah virus corona atau COVID-19.
Dilansir melalui New York Post, Alessia adalah seorang perawat di Grosseto Hospital Milan. Melalui akun instagramnya @alessiabonari_, dia menceritakan pengalamannya menghadapi keadaan medis darurat.
"Saya lelah secara fisik karena alat pelindungnya jelek, jas lab membuat saya berkeringat" kata dia melalui akun Instagramnya Selasa (10/3).
1. Jalani hari penuh kekhawatiran saat bekerja
Alessia khawatir masker yang dia gunakan tidak secara keseluruhan menutupi wajahnya atau secara tidak sengaja menyentuh dirinya sendiri dengan sarung tangan yang telah kotor.
"Saya takut, bukan takut pergi ke tempat perbelanjaan, namun takut pergi ke tempat kerja," kata dia.
Baca Juga: Patut Ditiru, Ini Cara Korsel, Italia dan Singapura Cegah Virus Corona
2. Harus menahan haus dan tidak ke kamar mandi selama 6 jam
Editor’s picks
Dalam unggahannya Alessia juga mengatakan bahwa selama bekerja dia harus menggunakan pakaian dan peralatan pelindung khusus sehingga tidak bisa pergi ke kamar mandi atau minum selama enam jam. Hal itulah yang membuat perempuan berusia 23 tahun ini merasa lelah secara fisik.
Kelelahan itu ditampakkannya melalui foto yang diunggah di akun Instagramna. Wajah Alessia tampak lebam dan bengkak.
"Saya lelah secara psikologis, seperti semua rekan saya yang berada dalam kondisi yang sama, selama berminggu-minggu. Tetapi ini tidak akan mencegah kami melakukan pekerjaan kami seperti yang selalu kami lakukan," ujarnya.
3. Dia tetap cinta dan bangga pada pekerjaannya
Walau berada dalam kondisi menegangkan seperti itu, Alessia mengatakan bahwa dia akan tetap menjaga pasiennya karena dia bangga dan mencintai pekerjaannya. Dia menyebut unggahan foto wajah lebamnya bukan untuk menakuti orang-orang melainkan untuk membuat orang lain lebih menjaga kesehatan bersama.
"Kita orang muda tidak kebal terhadap virus korona, kita juga bisa sakit, atau lebih buruk, kita bisa tertular virus ini," ujarnya.
Baca artikel menarik lainnya di IDN App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb
Baca Juga: Italia Lock Down Akibat Virus Corona, Restoran Hingga Salon Ditutup