Viral Mobil Polisi Lindas Pendemo di Makassar, Ini Kata Kapolda

Korban terpeleset saat lari menghindari gas air mata

Makassar, IDN Times - Aksi massa kembali terjadi di Kota Makassar sejak Jumat (27/9) siang dan berlangsung hingga Sabtu (28/9) dini hari. Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, seorang peserta aksi terlihat dilindas oleh kendaraan taktis milik Polisi.

Dari pantaun IDN Times, ribuan massa yang terdiri dari mahasiswa dan aliansi masyarakat sipil menggelar demonstrasi di depan Gedung DPRD Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) di Jalan Urip Sumoharjo Makassar, pada Jumat siang.

Situasi masih kondusif hingga pukul 18.00 WITA. Usai salat magrib, suasana memanas. Kericuhan bermula ketika terjadi lemparan batu dan berbagai benda lainnya dari arah kerumunan massa ke barisan aparat keamanan. Polisi merespons dengan menembakkan gas air mata.

Massa yang awalnya terkonsentrasi di depan DPRD Sulsel, terpecah ke dua titik, yakni di depan kampus Universitas Muslim Indonesia (UMI) dan di Jalan AP Pettarani, tak jauh dari fly over.

Dari video yang diunggah salah satunya oleh akun Instagram @infotabedaeng, tampak pihak Kepolisian berusaha membubarkan massa aksi dengan tembakan gas air mata di depan kampus UMI menuju Mall Nipah Makassar. Massa akhirnya lari berhamburan. Mobil pengurasi massa yang melaju dari arah fly over tampak melindas seorang peserta aksi yang terpeleset saat sedang berlari. Setelah melindas, mobil tersebut mundur.

Suara dari rekaman video menyebut, seseorang yang berada di kerumunan massa terinjak oleh mobil taktis Polisi. "We ada diinjak, ada diinjak [mobil] woi." Belum diketahui identitas korban yang terlindas mobil itu.

Hingga pukul 01.06 WITA, terpantau sekelompok massa masih berkumpul di beberapa titik. Salah satunya di Jalan AP Pettarani di depan kampus UNM Makassar.

Dikonfirmasi, Kapolda Sulsel Irjen Mas Guntur Laupe menyatakan situasi di lokasi saat itu ada tembakan gas air mata dari aparat. Kemungkinan korban yang berhamburan bersama massa di jalan panik dan tidak melihat kendaraan taktis yang melaju.

"Sebenarnya mobil, sirine dan rotatornya sudah nyala, cukup besar. Mungkin situasi di lapangan yang bersangkutan kurang cepat menghindar," kata Kapolda di Makassar, Sabtu (28/9). 

*Artikel ini turut ditulis dan diperbaharui reporter IDN Times Aan Pranata, dengan menambahkan tanggapan dari Kapolda Sulsel

Baca Juga: Demonstrasi Berlanjut di DPRD Sulsel, Fly Over Ditutup

Topik:

  • Irwan Idris
  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya