Diisukan Tertular Virus Corona, Ini Kondisi Terkini Menhub Budi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lama tidak muncul di ruang publik, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dirumorkan tertular virus corona. Bantahan sesungguhnya pernah disampaikan oleh staf khusus Menhub bidang komunikasi Adita Irawati. Ia menyampaikan ke publik. bahwa eks Direktur Utama Angkasa Pura II itu sedang mengalami gejala tifus dan asma.
Itu adalah pernyataannya pada (10/3) lalu. Namun, isu serupa santer terdengar kembali pada hari ini. Lalu, apa komentar Menhub mengenai kondisinya kini?
"Menanggapi isu yang beredar saat ini mengenai kondisi kesehatan Menteri Perhubungan RI, berikut ini disampaikan bahwa Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, tengah dalam perawatan di rumah sakit karena penyakit tifus dan asma yang sudah lama diderita. Saat ini kondisi Menhub stabil dan dalam pengawasan dokter," kata Adita melalui pesan pendek kepada IDN Times, Jumat (13/3).
Lalu, kapan ia akan kembali beraktivitas dan mengemban tugasnya sebagai Menhub?
1. Budi Karya sudah absen selama beberapa hari dari pekerjaannya sebagai Menhub
Beberapa hari belakangan Budi memang sudah absen dari kegiatannya sebagai Menteri Perhubungan. Melalui keterangan tertulis pada (10/3) lalu, Adita mengatakan Budi absen lantaran kena gejala tifus. Penyakit itu ia rasakan usai melakukan rangkaian kunjungan kerja ke luar kota selama beberapa hari ke Toraja, Luwuk, Wakatobi, Makassar, Pare Pare, Kertajati, dan Indramayu.
"Beliau tetap melaksanakan pekerjaan dari rumah dan memantau tugas- tugas kementerian agar tetap berjalan seperti biasa," kata Adita ketika itu.
Baca Juga: Virus Corona: Apa Itu Virus? Ini Asal Muasal dan Cara Terbentuknya
2. Walau sempat disebut sakit tifus sejak Selasa kemarin, tetapi Budi masih menerima kunjungan Menteri dari Belanda
Editor’s picks
Meski demikian, Budi masih sempat menerima kunjungan Menteri Infrastruktur dan Manajemen Air Negara Belanda Cora Van Nieuwenhuize. Pertemuan tersebut untuk membahas peluang kerja sama di sektor transportasi. Keduanya sepakat untuk meningkatkan kerja sama bidang transportasi.
Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor Pelindo II, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (11/3).
3. Istana memperketat setiap pejabat yang masuk
Sejak virus corona mewabah, pihak Istana juga sudah melakukan upaya pencegahan. Salah satunya memperketat siapa pun yang hendak masuk ke dalam lingkungan Istana.
Istana melakukan pengecekan suhu tubuh terhadap pegawai, tamu para pejabat dan menteri yang masuk. Hal itu sudah diberlakukan sejak (3/3) lalu.
Pengecekan suhu menggunakan alat pengecek suhu tubuh yakni thermal gun. Alat ini bisa digunakan melihat kisaran suhu tubuh seseorang dengan 'menembaknya' ke arah dahi. Apabila suhu tubuh mereka di atas rata-rata yakni 37 derajat celcius, maka para tamu dan pegawai dilarang memasuki area Istana.
Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, Istana Presiden Wajibkan Tes Suhu Badan