Bom Bunuh Diri di Medan, Polisi Tangkap Terduga Teroris di Cikarang

Polisi menyita barang bukti berupa panah

Jakarta, IDN Times - Ledakan yang diduga bom bunuh diri terjadi di depan ruang layanan pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11). Ledakan itu terjadi sekitar pukul 08.45 WIB.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan sebelum peristiwa ledakan terjadi di Medan, Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-Teror Polri terlebih dahulu menangkap terduga teroris di wilayah Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Barat.

"Kemarin, Densus 88 melakukan upaya preventif strike atau penangkapan satu terduga teroris atas nama WJ alias Patri alias Dwi,'' kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (13/11).

1. Terduga teroris pernah mengikuti latihan perang di Filipina

Bom Bunuh Diri di Medan, Polisi Tangkap Terduga Teroris di CikarangIDN Times/Arief Rahmat

Dedi menerangkan, Patri alias Dwi ditangkap pada Selasa (12/11) sekitar pukul 06.10 WIB. Polisi juga menduga Patri terlibat dalam kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Tak hanya itu, pada tahun 1999, Patri mengikuti latihan perang di Moro, Filipina.

"Dan juga memiliki keahlian untuk merakit bom dan keahlian militer lainnya. Yang bersangkutan juga pada tahun 2012 mengikuti perang di Suriah bersama (Pimpinan jaringan teroris Jamaah Islamiah) Askari," terang Jenderal bintang satu itu.

"Dan kemudian, menjalin hubungan juga dengan FSA atau Free Syria Army," sambungnya.

2. Pelaku masih didalami Densus 88

Bom Bunuh Diri di Medan, Polisi Tangkap Terduga Teroris di CikarangANTARA FOTO/Novrian Arbi

Berdasarkan rekam jejaknya, lanjut Dedi, Patri juga pernah pergi ke berbagai negara. Diantaranya Filipina, Uni Emirat Arab (UEA), Sri Lanka, dan Hong Kong.

"Nah, saat ini yang bersangkutan masih dalam proses pemeriksaan Densus 88. Apakah memiliki keterkaitan dengan pelaku-pelaku lainnya itu masih didalami," ungkap Dedi.

3. Polisi juga menyita barang bukti berupa panah

Bom Bunuh Diri di Medan, Polisi Tangkap Terduga Teroris di CikarangIDN Times/Axel Jo Harianja

Dalam proses penangkapan, Densus 88, kata Dedi turut menyita barang bukti berupa panah, buku, alat komunikasi, dan beberapa alat elektronik lainnya.

"Nah, alat komunikasi ini masih didalami apakah akan digunakan juga untuk rangkaian merakit bom," tutur Dedi.

Baca Juga: Bom Bunuh Diri Medan, Dua Kantong Jenazah Tiba di RS Bhayangkara

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya