5 Cara Keren Mengurangi Sampah ala Nicholas Saputra, Selamatkan Bumi!

#IDNTimesLife Selamat Hari Peduli Sampah Nasional

Hari Peduli Sampah Nasional tepat diperingati pada Minggu (21/2/2021). Dilansir Ruangguru, aktor Nicholas Saputra menunjukkan kepeduliannya dengan berbagi tips mengurangi sampah dan pengelolaannya untuk membangkitkan kesadaran masyarakat pada isu lingkungan ini.

Kamu juga bisa merayakan Hari Peduli Sampah Nasional dengan melakukan aksi nyata yang simpel. Selamatkan bumi, ini lima cara keren mengurangi sampah ala Nicholas Saputra yang bisa kamu aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Yuk, simak!

1. Mengurangi konsumsi barang atau makanan

5 Cara Keren Mengurangi Sampah ala Nicholas Saputra, Selamatkan Bumi!pexels.com/Gustavo Fring

Dengan kamu meminimalkan konsumsi, maka sampah yang kamu hasilkan dari limbah industri maupun rumah tangga akan semakin berkurang. Dengan kata lain, hal sederhana ini bisa kamu terapkan dengan mulai menjalani gaya hidup minimalis.

Sebelum kamu membeli barang atau makanan, coba tanyakan dahulu pada dirimu apakah kamu benar-benar membutuhkannya. Karena semakin banyak kamu mengonsumsi sesuatu, maka semakin besar pula limbah yang kamu hasilkan. 

2. Bawa kantong sendiri saat belanja

5 Cara Keren Mengurangi Sampah ala Nicholas Saputra, Selamatkan Bumi!pexels.com/Polina Tankilevitch

Besarnya penduduk Indonesia membuat kita menjadi salah satu negara penyumbang sampah plastik terbesar di dunia. Bukan hanya berdampak pada manusia, limbah sampah plastik juga mempengaruhi ekosistem hewan dan tumbuhan.

Maka dari itu, membawa kantong belanja sendiri bisa kamu mulai dalam rangka bantu mengurangi limbah sampah plastik. Jika kamu mulai membiasakan membawa tas belanja sendiri, jumlah sampah plastik secara otomatis akan berkurang. 

3. Apabila kamu mendapat kantong plastik, jangan dibuang dulu karena kamu bisa gunakan kembali di lain waktu

5 Cara Keren Mengurangi Sampah ala Nicholas Saputra, Selamatkan Bumi!pexels.com/Anna Shvets

Masa pandemik seperti sekarang membuat kamu lebih mungkin mendapat banyak kantong plastik dari paket yang dialamatkan ke rumah. Untuk itu, kamu bisa menyimpannya terlebih dahulu, alih-alih langsung membuangnya ke tempat sampah. 

dm-player

Kantong plastik merupakan jenis sampah yang sangat sukar diuraikan. Butuh waktu bertahun-tahun supaya sampah plastik terurai dan gak lagi mencemari lingkungan. Jadi, simpan dahulu kantong plastik yang kamu dapat untuk digunakan kembali di lain waktu.

Baca Juga: Ini 3 Cara Keren AQUA Peringati Hari Peduli Sampah Nasional  

4. Pilih dan beli produk yang menggunakan kemasan berbahan biodegradable

5 Cara Keren Mengurangi Sampah ala Nicholas Saputra, Selamatkan Bumi!pexels.com/Karolina Grabowska

Sebelum membeli barang atau makanan, kamu bisa pilih dulu mana yang menggunakan kemasan ramah dan gak ramah lingkungan. Pasalnya, ada jenis kemasan tertentu yang memiliki bahan mudah terurai seperti biodegradable. Bahan biodegradable mampu terurai dalam kurun waktu 12-24 bulan secara alami. 

Kamu bisa memberi tanda atau berlangganan pada penjual yang menggunakan kemasan berbahan biodegradable. Dengan melakukan pencatatan produk dengan kemasan ramah lingkungan, ini adalah satu bentuk kepedulian dan kontribusimu dalam mengurangi sampah. 

5. Bantu petugas kebersihan mendaur ulang sampah dengan memisahkan sampah organik dan anorganik

5 Cara Keren Mengurangi Sampah ala Nicholas Saputra, Selamatkan Bumi!pexels.com/Karolina Grabowska

Tahap pertama dalam memproses sampah adalah memisahkan antara sampah organik dan organik. Kamu dapat membantu petugas pengolahan sampah dengan memisahkan sampah yang ada di rumah terlebih dahulu. 

Misalnya, membuat dua tong sampah dengan tanda sampah organik atau anorganik. Sampah yang tergolong organik merupakan sampah yang mudah terurai seperti kulit buah dan sisa makanan. Sedangkan sampah yang susah terurai dari bahan plastik, aluminium, kaca atau logam, dapat kamu tempatkan di tong sampah anorganik. 

Apabila kamu memiliki tanaman di rumah, sampah organik pun bisa kamu daur ulang sendiri menjadi pupuk kompos dengan tambahan dedaunan kering. Setelah menunggu sekitar 6 minggu, sampah organik akan jadi pupuk kompos yang dapat kamu manfaatkan sebagai penyubur tanaman. Semakin lama proses pematangan, maka pupuk kompos organik ini akan semakin bagus kualitasnya. 

Itu tadi tips mudah mengurangi sampah dan bagaimana cara pengelolaannya. Selamat Hari Sampah Nasional! Mari lebih peduli sampah demi kelangsungan kehidupan bumi, di mana kamu berpijak saat ini. 

Baca Juga: Pantai Kuta Bali Terima Sampah Plastik Kiriman Sampai 200 Ton Per Hari

Topik:

  • Febriyanti Revitasari
  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya