Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Buku adalah jendela dunia. Selain menambah wawasan, rutin membaca buku juga memiliki bermanfaat untuk memperkuat daya ingat, meningkatkan fokus dan konsentrasi. Seiring perkembangan zaman dan teknologi, membaca buku kini semakin mudah. Buku bisa diakses secara digital melalui smartphone dan laptop. Namun, rasa kantuk yang datang kerap menjadi penghalang untuk membaca buku dalam durasi lama.
Baru sebentar membukanya, memulai membaca beberapa halaman saja sudah mulai mengantuk. Apakah pada buku tebal ada obat tidurnya? Bukan karena ada obat tidurnya. Namun, ada berbagai kemungkinan yang menjadi penyebab rasa kantuk datang lebih kuat ketika membaca buku. Di antaranya empat hal berikut ini.
1. Buku yang kamu baca bukan buku genre kamu
ilustrasi membaca buku di ruang yang gelap (pexels.com/Pixabay ) Alasannya, karena merasa penasaran, buku tersebut sedang booming, hingga teman-teman terdekat terus membahas buku itu. Padahal buku tersebut jelas bukan genre yang kamu suka. Alhasil, ketika membaca buku tersebut pun kamu merasa ngantuk.
Solusinya, bacalah buku sesuai dengan genre yang kamu suka. Memaksakan untuk membaca buku yang tidak biasa kamu baca, akan terasa membosankan dan dilanda rasa kantuk yang kuat. Selain rasa kantuk, ketika memaksakan untuk membaca buku tersebut kamu akan cepat bosan.
2. Waktu yang tidak tepat untuk membaca buku
ilustrasi membaca buku (pexels.com/Thought Catalog) Meskipun kamu menyukai genre dari buku itu, kalau waktunya tidak tepat hasilnya juga akan sama saja, yaitu rasa kantuk juga akan datang. Rata-rata, orang memilih waktu di malam hari setelah menyelesaikan segala aktivitasnya untuk mulai membuka dan membaca buku favoritnya.
Tujuannya tidak lain, karena di waktu tersebut waktu yang tepat untuk bisa berkonsentrasi dan tidak terganggu oleh apapun saat membaca buku. Namun, pada saat tersebut tubuh dan pikiran sudah dalam kondisi yang lelah, dan sudah saatnya untuk beristirahat.
Maka dari itu, pilihlah waktu yang tepat, jika ingin membaca buku. Jangan membaca buku ketika sedang lelah dan pada malam hari saat jam tidur malam sudah dekat. Bacalah buku ketika kamu sedang santai seperti saat weekend, pagi hari sebelum berangkat kerja atau saat jam istirahat di kantor.
Baca Juga: Selain Kualitas, Pertimbangkan 4 Hal Ini sebelum Beli Buku
3. Kamu membaca di tempat yang tidak tepat
ilustrasi melibatkan otak saat membaca buku (pexels.com/Dziana Hasanbekava) Ahli saraf kognitif, dr Christian Jarrett mengatakan, salah satu penyebab kantuk ketika membaca buku berkaitan dengan posisi saat membaca buku. Ambilah posisi yang nyaman untuk membaca buku favorit kamu. posisi nyaman yang dimaksud adalah duduk atau berbaring, sembari melakukannya di tempat yang tenang dan terang.
Pilihlah tempat yang terang juga ketika sedang membaca buku. Jangan membaca buku dengan penerangan yang kurang! Jika menyipitkan mata atau berusaha keras untuk melihat, itu pertanda untuk perlu mengubah posisi lampu atau menyalakan lampu lain yang lebih terang.
Alih-alih membaca buku dalam gelap, posisikan sumber cahaya di belakang, sehingga cahaya langsung menerangi halaman buku yang kamu baca. Selain rasa kantuk yang akan muncul ketika membaca buku di tempat yang cahaya redup, hal tersebut juga tidak sehat untuk indera penglihatan.