TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Persiapan Menyambut Malam Lailatul Qadar, Malam Penuh Berkah

Jangan sampai terlewatkan!

Ilustrasi lailatul qadar. (IDN Times/Aditya Pratama)

Intinya Sih...

  • Malam Lailatul Qadar penuh kemuliaan dan keberkahan, lebih baik dari seribu bulan.
  • Periksalah kualitas ibadah puasa, perhatikan asupan makanan agar tubuh tetap fit, dan lakukan salat malam atau tahajud.
  • Membaca Al-Quran, memanjatkan doa, bersedekah, melakukan itikaf, dan jagalah lisan serta perbuatan kita dengan baik.

Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang penuh dengan kemuliaan dan keberkahan. Malam Lailatul Qadar dianugerahkan oleh Allah SWT khusus untuk umat nabi Muhammad SAW, yang akan tetap ada sampai hari kiamat tiba. Malam ini lebih baik dari seribu bulan, dan merupakan kesempatan emas bagi umat Islam untuk mendapatkan ampunan dosa dan pahala yang berlipat ganda.

Meskipun tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan malam Lailatul Qadar turun, Rasulullah SAW memberikan beberapa petunjuk bahwa malam ini jatuh pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan, khususnya pada malam ganjil. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk menyambut malam Lailatul Qadar. Berikut adalah 7 persiapan yang dapat dilakukan.

1. Meningkatkan kualitas ibadah puasa

ilustrasi Ramadan (IDN Times/Esti Suryani)

Pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan, periksalah kembali kualitas ibadah puasa kamu. Pastikan kamu melaksanakan puasa dengan penuh keikhlasan dan kesabaran, serta menjauhkan diri dari segala perbuatan yang dapat membatalkan puasa. Hal ini dapat dilakukan dengan memperbanyak membaca Al-Quran, tadarus, dan berzikir.

Selain itu, perhatikan juga asupan makanan dan minuman agar tubuh tetap fit untuk beribadah di malam hari.

2. Memperbanyak ibadah salat malam

ilustrasi salat tahajud (IDN Times/Aditya Pratama)

Salat malam atau tahajud merupakan salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam Lailatul Qadar. Dalam shalat malam, kamu dapat memanjatkan doa dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Memperbanyak salat malam di 10 hari terakhir Ramadan, khususnya pada malam ganjil, dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar.

3. Memperbanyak membaca Al-Qur'an

ilustrasi Al-Quran(pexels.com/Tayeb MEZAHIDIA)

Membaca Al-Quran merupakan amalan yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan, khususnya pada malam Lailatul Qadar. Membaca Al-Quran dapat memberikan ketenangan hati dan pahala yang berlipat ganda. Selain membaca Al-Quran, kamu juga dapat mempelajari tafsirnya agar dapat memahami makna dan kandungan ayat-ayat Al-Quran dengan lebih baik.

4. Memperbanyak doa dan zikir

ilustrasi berdoa (IDN Times/Esti Suryani)

Malam Lailatul Qadar adalah waktu yang tepat untuk memanjatkan doa dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Doa dan dzikir dapat membuka pintu langit dan memudahkan terkabulnya doa. Kamu dapat memanjatkan doa untuk diri sendiri, keluarga, dan orang lain. Doa dan zikir dapat dilakukan di sela-sela ibadah, setelah shalat, atau kapanpun kamu memiliki waktu luang.

Baca Juga: 5 Cara Anak Muda Manfaatkan Teknologi untuk Ibadah saat Ramadan

5. Bersedekah

Ilustrasi Sedekah. (IDN Times/Aditya Pratama)

Bersedekah merupakan salah satu amalan yang dapat menghapus dosa dan mendatangkan pahala yang berlipat ganda. Pada malam Lailatul Qadar, bersedekahlah dengan harta terbaik yang kamu miliki. Kamu dapat bersedekah dengan uang, makanan, pakaian, atau barang lainnya. Bersedekah dapat dilakukan secara langsung kepada orang yang membutuhkan atau melalui lembaga amil zakat.

6. Beriktikaf di masjid

ilustrasi salat tahajud (IDN Times/Aditya Pratama)

Itikaf adalah berdiam diri di masjid dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Itikaf dapat dilakukan pada 10 hari terakhir bulan Ramadan, khususnya pada malam Lailatul Qadar. Saat itikaf, kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, seperti salat, membaca Al-Quran, dan berzikir.

Verified Writer

Rinada

Pemula

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya