2. Beli dengan ukuran satu tingkat di atas ukuran tubuh anak

ilustrasi baju anak (pixabay.com/meineresterampe)

Sebaiknya jangan membeli baju dengan ukuran yang pas sekali dengan tubuh anak, terutama untuk pakaian sehari-hari. Belilah ukuran yang satu tingkat di atas ukuran yang sebenarnya. Hal ini untuk menghindari resiko baju yang kekecilan.

Kalaupun baju yang datang ternyata lebih besar, Mom bisa mengakalinya dengan dijahit lipat. Nantinya lipatan jahitan tersebut bisa dilepas saat anak tumbuh besar.

Selain menghindari resiko kekecilan, membeli baju anak dengan ukuran yang sedikit lebih besar bisa memperpanjang masa pakai. Ingat ya Mom, anak-anak masih mengalami masa pertumbuhan.

3. Baca deskripsi dengan detail

ilustrasi belanja online (pixabay.com/justynafaliszek)

Saat membeli baju anak secara online, jangan sampai hanya tergiur dengan gambar yang tampak menarik. Mom wajib untuk membaca deskripsinya dengan detail.

Pastikan Mom mengetahui dengan pasti spesifikasi baju yang akan dibeli. Salah satunya Mom harus Mengetahui karakteristik bahan yang digunakan demi kenyamanan anak saat memakainya.

Baca Juga: 5 Manfaat Menitipkan Anak di Daycare, Gak Perlu Takut

4. Baca testimoni dari pembeli lain

ilustrasi testimoni (pixabay.com/Habitat_de_lill)

Membaca ulasan dari pembeli lain merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan sebelum membeli baju secara online. Kita dapat mengetahui tentang bagaimana kualitas baju yang dijual dan apakah penjual benar-benar amanah atau tidak berdasarkan testimoni pembeli lain.

Mom bisa melihat testimoni pembeli di kolom ulasan yang tersedia di toko online tersebut. Jika tidak, Mom bisa cari di media sosial lain tentang merk pakaian anak yang akan dibeli. Testimoni dari pembeli lain dapat dijadikan pertimbangan pembelian karena biasanya mereka akan jujur menyampaikan pendapatnya.

5. Beli di toko online yang terpercaya

ilustrasi belanja online (pixabay.com/Preis_King)

Lakukan pembelian di toko online yang terpercaya. Misalnya di website resmi atau di marketplace yang terpercaya. Jika melakukan pembelian melalui marketplace, pastikan membeli produk di toko yang sudah terverifikasi.

Membeli di toko online yang belum jelas tentang kredibilitasnya tidak disarankan. Khawatirnya bukanya mendapatkan baju anak seperti yang diinginkan, Mom malah  kena tipu karena baju yang dibeli tidak pernah dikirim oleh penjual.

6. Jangan tergiur dengan harga murah

ilustrasi jualan online (pixabay.com/Tumisu)

Ketika mendapati harga baju anak yang dinilai murah, sebaiknya jangan langsung tergiur apalagi langsung membelinya begitu saja. Pastikan bahwa baju anak tersebut nantinya memiliki kualitas yang baik dan nyaman saat dipakai oleh anak. Khawatirnya malah mendapatkan baju dengan kualitas dibawah standart yang sama sekali tidak bisa dipakaikan pada anak.

Dalam hal jual-beli sudah wajar jika harga murah memiliki kualitas yang rendah, apalagi dalam jual-beli online dimana kita tidak dapat melihat langsung kualitas barang. Walaupun tidak semua harga murah memiliki kualitas yang buruk, namun sebaiknya jangan berharap terlalu tinggi terlebih dahulu. Jika ingin aman, belilah baju dengan merk yang kita kenal dan kita sudah tahu kualitasnya walau mungkin harga sedikit lebih mahal.

Berbelanja baju anak secara online memang sedikit tricky. Untuk mendapatkan baju yang sesuai dengan keinginan, kita harus memperhatikan ukuran, kualitas bahan, kredibilitas penjualnya serta kewajaran harga. Lebih teliti lagi ya, Mom!

Baca Juga: 7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Dini