Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Serangan panik atau sering disebut panic attack, ialah peristiwa serangan kecemasan yang tiba tiba dapat terjadi dimana saja, dan siapapun dapat mengalaminya.
Gejala yang sering terjadi, yaitu detak jantung berdebar lebih cepat, sesak napas, keringat dingin, gemetar, dan rasa takut yang berlebihan. Jika kondisi tersebut berlangsung cukup lama, tentunya akan mengganggu aktivitas sehari hari. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba untuk meredakan.
1. Atur pola pernapasan
Ilustrasi mengatur pernafasan (pexels.com/Oleksandr P) Jika kamu merasakan serangan yang terjadi secara tiba-tiba, atur pernapasan dengan pola 4-7-8, yaitu 4 detik tarik napas, 7 detik tahan napas dan 8 detik hembuskan. Ulangi beberapa kali sampai perasaanmu menjadi lebih tenang.
3. Ucapkan kalimat yang positif
Ilustrasi mengucapkan afirmasi positif (pexels.com/Andrea Piacquadio) Ucapkan kalimat positif pada diri sendiri, seperti saya akan baik baik saja, saya aman, dan kalimat positif lainnya. Ini akan membantu meredakan kecemasan yang mengganggu.
4. Lakukan peregangan
Ilustrasi peregangan (pexels.com/Blue Bird) Lakukan peregangan ringan seperti menggoyangkan tangan atau kaki, hingga menggerakkan kepala. Hal ini dapat mengurangi ketegangan tubuhmu.
5. Meditasi atau relaksasi
Ilustrasi bermeditasi atau relaksasi (pexels.com/Prasanth Inturi) Jika kamu sedang berada di tempat privat, cobalah lakukan meditasi atau relaksasi tubuh. Bermeditasi akan menjadikann tubuh lebih tenang dan stres akan terkelola dengan baik. Lakukan beberapa menit dengan sikap duduk yang santai.
6. Atur pola hidup sehat
Ilustrasi mengatur polahidup sehat(pexels.com/Anastasia Shuraeva) Jagalah pola hidup yang sehat, mulai dari tidur yang cukup, makan makanan bergizi seimbang dan olahraga teratur. Dengan mengatur pola hidup yang sehat, akan cukup berdampak baik bagi kesehatan fisik maupun mental.
7. Hubungi orang terdekat
Ilustrasi Mencari dukunga dengan orang terdekat (pexels.com/Andrea Piacquadio) Carilah dukungan dari orang-orang terdekat yang bisa mengerti kondisi yang sedang kamu alami. Hal ini akan membuatmu tenang setelah bercerita tentang serangan panik yang dialami secara tiba-tiba.
