TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Film Fiksi Ilmiah Berdasarkan Sains Aktual, Realistis dan Akurat

Ada yang diproduseri mantan astronot

cuplikan film Interstellar (dok. Warner Bros./Interstellar)

Intinya Sih...

  • Her adalah film fiksi ilmiah paling akurat dan menggambarkan isolasi masyarakat akibat teknologi canggih.

  • Blade Runner 2049 mengeksplorasi isu lingkungan dan eksistensi manusia dengan baik.

  • Minority Report merefleksikan era serba digital saat ini dengan pengawasan melalui internet, smartphone, dan kamera.

Film fiksi ilmiah biasanya menawarkan cerita di luar imajinasi penonton. Dengan desain futuristik, teknologi canggih dan latar luar angkasa membuat penonton semakin terpikat. Meskipun film fiksi ilmiah tersebut jauh dari sains aktual, film-film tersebut masih banyak diminati penonton.

Namun, beberapa film fiksi ilmiah memilih untuk mengikuti jalur kebenaran ilmiah. Meskipun tidak 100 persen, film-film fiksi ilmiah di bawah ini membutuhkan penelitian yang dalam agar lebih realistis dan akurat. Yuk, simak daftarnya!

1. Her (2013)

Her menjadi film fiksi ilmiah paling akurat, terlebih lagi kita bisa melihat dampaknya di masa kini. Perjalanan kisah cinta antara Theodore Twombly (Joaquin Phoenix) dengan AI membuat penonton merasakan kehadiran AI tersebut.

Spike Jonze dengan cerdas mengeksplorasi teknologi canggih yang kemungkinan besar akan terjadi sepuluh tahun ke depan. Film ini juga menggambarkan masyarakat yang mulai mengisolasi diri karena semua teknologi canggih sudah tersedia untuk memenuhi kebutuhan mereka.

2. Blade Runner 2049 (2017)

Selanjutnya, ada Blade Runner 2049 sebagai film fiksi ilmiah terbaik berdasarkan sains aktual. Film ini mengikuti perjalanan K (Ryan Gosling) yang mencari Replican atas perintah atasannya.

Film ini berhasil mengeksplorasi isu lingkungan yang berdampak pada masa depan. Dunia yang dikuasai kecerdasan buatan dan eksistensi manusia digambarkan dengan baik oleh Dennis Villenueve.

3. Minority Report (2002)

Film fiksi ilmiah berikutnya dengan gambaran paling realistis adalah Minority Report. Cerita berawal saat John Anderton (Tom Cruise) yang diramalkan bahwa ia akan membunuh seseorang. John adalah kepala unit Precrime, unit yang menggunakan informasi untuk menangkap seseorang.

Film ini jelas merefleksikan era serba digital saat ini, di mana orang-orang diawasi melalui penggunaan internet, smartphone dan kamera. Pada beberapa adegan, ada mobil tanpa supir dan rumah yang dikendalikan oleh suara manusia, persis dengan apa yang terjadi saat ini.

4. Arrival (2017)

Arrival menjadi salah satu film fiksi ilmiah yang mendekati akurat meskipun film ini menceritakan alien. Bermula dari kedatangan kapal luar angkasa tak dikenal yang melayang di beberapa daerah di Bumi. Louise Banks (Amy Adams), selaku ahli bahasa dipanggil untuk menerjemahkan bahasa alien.

Denis Villenueve bahkan berkonsultasi dengan para ahli bahasa untuk mendalami linguistik dan menciptakan huruf alien. Film ini semakin terlihat nyata karena kesalahpahaman belajar bahasa baru menjadi masalah utama.

5. Primer (2004)

Film fiksi ilmiah beranggaran rendah juga bisa menyajikan sains aktual senyata mungkin. Primer menceritakan tentang empat sahabat yang membuat mesin waktu di garasi mereka.

Meskipun tekonologi mesin waktu masih diragukan oleh para ilmuwan, cara mereka membuat mesin waktu yang berlandaskan fisika berhasil meyakinkan penonton.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Serial Sci-Fi Berlatarkan Luar Angkasa

6. Contact (1997)

Selanjutnya, ada film Contact yang dibintangi oleh Jodie Foster. Film yang merupakan adaptasi novel karya astronom legendaris Carl Sagan ini menceritakan tentang ilmuwan yang menyelidiki kehidupan ekstraterrestial.

Ada beberapa istilah yang berlandaskan sains ilmiah seperti “Hidrogen Kali Pi”. Selain itu, keakuratan film ini diakui oleh banyak astronom karena mengikuti etos dan metodologi pencarian SETI Institute untuk mencari makhluk luar angkasa.

7. Interstellar (2014)

Semua pencinta film pasti setuju kalau Interstellar adalah film fiksi ilmiah paling realistis yang pernah dibuat. Film ini menceritakan tentang mantan astronot dan rekan-rekannya yang melakukan perjalanan luar angkasa untuk mencari planet hunian baru.

Film ini memiliki dasar fisika teoretis untuk mendukung lubang cacing yang membelokkan cahaya, dilatasi waktu, dan ruang dimensi kelima. Berkat ilmuwan pemenang Nobel sekaligus produser Interstellar, yaitu Kip Thorne, film ini menjadi salah satu film fiksi ilmiah terhebat sepanjang masa.

8. 2001: A Space Odyssey (1968)

Film fiksi ilmiah paling realistis selanjutnya adalah 2001: A Space Odyssey. Mahakarya dari sutradara Stanley Kubrick ini menceritakan tentang para ilmuwan yang menemukan monolit misterius di Bulan yang mengirimkan sinyal ke luar angkasa.

Desain kapal induk yang akurat, gravitasi nol dan luar angkasa yang sunyi benar-benar berlandaskan teori fisika. Film ini menjadi lebih berkesan karena dirilis sebelum pendaratan ke Bulan.

9. The Martian (2015)

The Martian merupakan film fiksi ilmiah sekaligus survival paling akurat selanjutnya. Menceritakan tentang para astronot yang hendak kembali ke Bumi. Namun, salah satu astronot mereka, Mark Wattney (Matt Damon) terdampar di Mars karena tertimpa puing-puing selama misi evakuasi.

Mark menanam kentang di Mars dan menggunakan kotorannya untuk pupuk tanah, yang memang telah dibuktikan oleh para peneliti NASA dalam kondisi ekstrem seperti di Mars.

Verified Writer

Nina Rochana

Just keep writing

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya