TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sejarah Gelaran Prambanan Jazz, Datangkan Kenny G hingga Rugi         

Gelaran ini usianya hampir satu dekade

Prambanan Jazz 2023. (Dok. Istimewa)

Prambanan Jazz adalah gelaran musik tahunan yang diadakan di Jogja, tepatnya di Candi Prambanan. Gelaran Prambanan Jazz selalu dilakukan berhari-hari dengan para musisi dari dalam dan luar negeri. 

Tak main-main, Prambanan Jazz sudah diselenggarakan sejak 2015, lho. Penasaran kan bagaimana cerita awal terbentuknya salah satu konser musik terbesar di Jogja ini? 

Berawal dari 'kecelakaan' hingga ide spontan

Penampilan Rhoma Irama bersama Soneta Group featuring Trio Lestari, saat Prambanan Jazz Festival, di Kompleks Candi Prambanan, Jumat (14/7/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Dalam acara Bincang Prambanan Jazz yang ditayangkan di kanal YouTube Prambanan Jazz pada 2020, Founder PT Rajawali Indonesia, Anas Alimi menjelaskan awal mulai event ini justru merupakan sebuah 'kecelakaan'.

Berawal di tahun 2015, Anas Alimi dan Bakkar Wibowo diminta oleh manajemen sebuah hotel bintang di Jogja membuat sebuah event besar, lantaran melihat pengalaman keduanya yang dinilai sukses menghelat konser Air Supplay. Hotel bintang lima tersebut ingin bekerja sama kembali mengadakan acara musik dengan mengundang Kenny G. Namun sayang pihak hotel membatalkan acara tersebut, padahal segala pembayaran telah dilakukan oleh Anas Alimi dan Bakkar Wibowo. Keduanya pun tak bisa membatalkan kesepakatan dengan sang artis.

Di tengah kebingungan, Anas Alimi mengajak kedua anaknya main ke Candi Prambanan. Berkeliling candi sambil mendengarkan lagu Kenny G, Anas membayangkan betapa serunya menggelar konser jazz berlatar candi megah. Tanpa pikir dua kali, Anas langsung menghubungi Bakkar Wibowo untuk merealisasikan mimpinya. 

Tak mulus, tapi Prambanan Jazz pertama sukses digelar

Penampilan Rhoma Irama bersama Soneta Group, saat Prambanan Jazz Festival, di Kompleks Candi Prambanan, Jumat (14/7/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Proses tawar menawar dengan pihak Taman Wisata Candi (TWC) selaku pengelola Candi Prambanan diakui oleh Anas dan Bakkar cukup alot. "Sempat terpikir untuk mengadakan di Candi Borobudur. Namun mengingat jarak, akhirnya candi yang terletak di perbatasan DIY dan Jawa Tengah yang dipilih.," terang Anas.  

Anas dan Bakkar lantas menawarkan berbagai konsep kerja sama plus berbekal artis beken yang akan hadir, nyatanya butuh waktu lama untuk disetujui pihak TWC hingga akhirnya sepakat dengan konsep sewa lahan. Hanya membutuhkan waktu 1,5 bulan untuk memulai persiapan konser Prambanan Jazz pertama tersebut. 

Nyatanya, target penjualan tiket sebanyak 2.500 lembar, justru berhasil dijual sebanyak 6 ribu tiket.  Namun alih-alih untung, Anas dan Bakkar mengaku keduanya merugi lantaran tingginya biaya produksi dan sedikitnya sponsor yang didapat. "Namun jika dilihat dari sisi kesuksesan acara, konser tersebut meriah dan mengundang banyak minat," ujar  Anas. 

Baca Juga: Prambanan Jazz Festival 2024 Siap Digelar, Rayakan Eksistensi 1 Dekade

Berita Terkini Lainnya