Resep Kolak Pisang Antimainstream, Buka Puasa Lebih Berkesan

Cuma enam langkah mudah aja, lho!

Kolak pisang merupakan salah satu hidangan khas yang selalu hadir di meja saat berbuka puasa. Hidangan ini terbuat dari pisang yang diolah dengan cara direbus bersama kelapa dan gula merah.

Namun, kali ini akan dibahas tentang resep kolak pisang antimainstream yang bisa dijadikan menu berbuka puasa yang berbeda dari biasanya. Ingin coba memasaknya sendiri di rumah? Berikut resep kolak pisang yang hanya perlu enam langkah mudah dan bisa kamu coba di rumah!

1. Bahan kolak pisang antimainstream

Resep Kolak Pisang Antimainstream, Buka Puasa Lebih BerkesanIlustrasi bahan pisang (unsplash.com/@shootdelicious)

Bahan-bahan:

  1. 4 buah pisang raja yang sudah matang, potong-potong
  2. 1/2 cangkir kacang hijau, yang sudah direndam semalam
  3. 1/2 cangkir ubi jalar yang sudah dipotong dadu
  4. 1/2 cangkir labu kuning yang sudah dipotong dadu
  5. 1 lembar daun pandan
  6. 1 batang serai, memarkan
  7. 1 liter air kelapa
  8. 1/2 cangkir gula merah, serut halus
  9. 1/4 sendok teh garam
  10. Es batu secukupnya

2. Cara membuat kolak pisang antimainstream

Resep Kolak Pisang Antimainstream, Buka Puasa Lebih BerkesanIlustrasi memotong pisang (pexels.com/@mike-jones)

Langkah-langkah:

  1. Rebus air kelapa dengan daun pandan dan serai hingga mendidih.
  2. Masukkan kacang hijau, ubi jalar, dan labu kuning ke dalam air kelapa dan rebus hingga matang.
  3. Setelah matang, tambahkan pisang raja, gula merah, dan garam ke dalam panci. Aduk rata.
  4. Masak hingga semua bahan matang dan gula merah larut dengan sempurna.
  5. Angkat panci dan dinginkan kolak selama beberapa saat.
  6. Sajikan kolak pisang antimainstream dalam mangkuk dan beri es batu secukupnya.

3. Kandungan gizi 

Resep Kolak Pisang Antimainstream, Buka Puasa Lebih BerkesanIlustrasi banana kolak (pexels.com/@silvia-trigo-545701)

Kolak pisang adalah hidangan khas Indonesia yang sangat populer dan nikmat. Meskipun dianggap sebagai hidangan penutup, kolak pisang juga memiliki kandungan gizi yang cukup baik. Kolak pisang terbuat dari pisang matang yang direbus bersama dengan air, kelapa parut, dan gula merah. Pisang yang digunakan untuk kolak pisang umumnya mengandung karbohidrat yang tinggi, sehingga dapat memberikan energi yang cukup untuk tubuh.

Selain itu, kolak pisang juga mengandung beberapa nutrisi penting seperti serat, vitamin C, dan kalium. Serat yang terkandung dalam kolak pisang dapat membantu mempercepat proses pencernaan dan menjaga kesehatan sistem pencernaan. Vitamin C pada pisang juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan kulit. Sementara itu, kalium dapat membantu menjaga kesehatan otot dan sistem saraf. Meskipun kolak pisang mengandung gula yang cukup tinggi, namun dengan konsumsi yang seimbang, kolak pisang dapat memberikan manfaat kesehatan yang baik bagi tubuh.

Baca Juga: 5 Resep Mocktail Semangka untuk Buka Puasa, Legakan Dahaga

4. Tips dalam memasak kolak pisang 

Resep Kolak Pisang Antimainstream, Buka Puasa Lebih BerkesanIlustrasi pisang di pasar (unsplash.com/@lottelohr)

5 Resep Mocktail Semangka untuk Buka Puasa, Legakan Dahaga

Berikut adalah beberapa tips memasak untuk resep kolak pisang antimainstream yang dapat membantumu menghasilkan hidangan yang nikmat dan enak:

  1. Pilih bahan-bahan yang segar dan berkualitas. Pastikan untuk memilih pisang yang sudah matang dan tidak terlalu lembek, kacang hijau yang sudah direndam semalam, serta labu kuning dan ubi jalar yang masih segar.
  2. Gunakan gula merah berkualitas tinggi. Pilih gula merah yang berkualitas tinggi dan tidak mengandung bahan tambahan yang berbahaya, seperti pewarna dan pengawet.
  3. Jangan terlalu lama memasak pisang. Pisang matang hanya perlu direbus selama beberapa menit agar tidak terlalu lembek dan tetap mempertahankan teksturnya.
  4. Gunakan air kelapa sebagai bahan pengganti air biasa. Air kelapa memberikan rasa yang lebih segar dan lebih kaya akan nutrisi, seperti elektrolit, yang dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
  5. Tambahkan daun pandan dan serai untuk memberikan aroma dan rasa yang lebih nikmat pada hidangan. Pastikan untuk mencuci bersih dan memotong bagian yang tidak diinginkan sebelum digunakan.

5. Saran penyajian 

Resep Kolak Pisang Antimainstream, Buka Puasa Lebih BerkesanIlustrasi orang berbuka puasa (unsplash.com/@gradikaa_)

Untuk menyajikan kolak pisang antimainstream ini, sebaiknya sajikan ketika masih hangat. Sebelum disajikan, taburi dengan sedikit serutan kelapa dan potongan kacang tanah untuk memberikan sentuhan renyah pada hidangan. Jika kamu suka kolak dingin jangan lupa untuk menambahkan es batu pada kolak pisang ini untuk memberikan sensasi segar pada hidangan.

Selain itu, untuk memberikan tampilan yang lebih menarik, kolak pisang antimainstream ini bisa disajikan dalam mangkuk keramik atau mangkuk kaca yang transparan, sehingga bisa memperlihatkan kecantikan warna-warni dari hidangan tersebut. Kamu juga bisa menambahkan hiasan seperti daun pandan atau buah naga di atas hidangan untuk memberikan sentuhan estetik yang lebih. Kolak pisang ini dapat dinikmati sebagai hidangan penutup setelah santap berbuka puasa atau sebagai camilan saat sahur.

Terakhir, jangan lupa untuk membagikan hidangan ini dengan keluarga atau tetangga, untuk memberikan semangat berbuka puasa yang lebih meriah dan mempererat tali silaturahmi. Semoga dengan saran penyajian yang tepat, hidangan kolak pisang antimainstream ini bisa menjadi hidangan yang nikmat dan istimewa bagi keluarga dan orang-orang terdekat di sekitar kita. 

Kolak pisang antimainstream ini memiliki rasa yang manis dan lezat. Dengan tambahan kacang hijau, ubi jalar, dan labu kuning, akan memberikan tekstur yang berbeda dan menambahkan rasa yang lebih segar pada kolak. Selamat mencoba!

Baca Juga: Resep Mango Bango, Es Buah dari Mangga dan Kolang-Kaling

Eka Dana Kristanto Photo Community Writer Eka Dana Kristanto

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya