Jelang Natal, Harga Telur Ayam Melonjak Capai Rp26.000

Pasokan terjaga, harga komoditas lain ikut naik

Yogyakarta, IDN Times - Kementerian Perdagangan menggelar pemantauan harga komoditas pokok di Pasar Kranggan dan Pasar Beringharjo, Senin (16/12). Dari hasil pemantauan, harga komoditas telur ayam negeri mengalami lonjakan harga hingga Rp26.000 per kilogram. 

"Secara umum, dari hasil pemantauan, harga masih relatif terkendali. Hanya telur ayam agak sedikit mengalami kenaikan," ungkap Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI), Tjahya Widayanti saat ditemui usai pemantauan di Pasar Beringharjo. 

Baca Juga: Jelang Nataru, TPID DIY Temukan Harga Sembako di Pasar Mulai Naik 

1. Kenaikan harga telur terjadi di beberapa daerah

Jelang Natal, Harga Telur Ayam Melonjak Capai Rp26.000Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI), Tjahya Widayanti memberi penjelasan seusai pemantauan di Pasar Beringharjo, Senin (16/12/2019). IDN Times/Holy Kartika

Tjahya mengatakan kenaikan harga telur ayam di sejumlah pedagang relatif bervariasi. Berkisar antara Rp25.000 hingga tertinggi mencapai Rp26.000 per kilogram.

"Nanti akan kami lakukan pengecekan, baik di tingkat peternak maupun distributor. Kenapa harga telur bisa naik," ujar Tjahya.

Kenaikan harga telur ayam negeri ini, kata Tjahya, juga terjadi di sejumlah daerah yang dipantau Kementerian Perdagangan. Bahkan, juga terjadi untuk komoditas daging ayam ras.

2. Pemintaan tinggi bukan alasan

Jelang Natal, Harga Telur Ayam Melonjak Capai Rp26.000Pedagang daging ayam di Pasar Beringharjo. IDNTimes/Holy Kartika

Tjahya menegaskan kenaikan harga telur ayam negeri menurut pedagang disebabkan karena tingginya permintaan. Terlebih menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. 

"Meski demikian, hal itu [permintaan tinggi] tidak bisa dijadikan alasan kenaikan harga sampai semahal itu. Normalnya harga telur ayam ini di kisaran Rp23.000," imbuh Tjahya. 

Tinem, salah satu pedagang sembako di Pasar Beringharjo mengungkapkan, kenaikan harga telur ayam telah dirasakan selama sepekan terakhir. Dari harga Rp24.000 naik menjadi Rp25.000 dan kini mencapai Rp26.000.

"Pasokan dan permintaan juga biasa, cuma gak tahu ini kenapa harganya jadi mahal sekali," ungkap Tinem.

3. Gula pasir dan minyak curah ikut naik

Jelang Natal, Harga Telur Ayam Melonjak Capai Rp26.000Pemantauan harga di Kios Segoroamarto oleh Kementerian Perdagangan di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Senin (16/12/2019). IDNTimes/Holy Kartika

Kenaikan harga juga terjadi pada beberapa komoditas. Di antaranya gula pasir, minyak curah hingga beras. 

Wanti, pedagang sembako lainnya di pasar ini mengungkapkan kenaikan harga gula cukup signifikan. Dari sebelumnya Rp12.000, kini harga komoditas ini mencapai Rp13.000 per kilogram. 

"Permintaan biasanya akan kelihatan naik nanti mendekati Natal. Kenaikan pasokan juga biasanya tambah hingga 20 persenan," imbuh Wanti.

Sedangkan untuk minyak curah kenaikan mencapai Rp500, sekarang mencapai Rp11.000 per liter. Tjahya berharap agar masyarakat tetap bisa turut menjaga kestabilan harga dengan belanja secukupnya.

"Kami harap juga kepada pedagang, kalau alasan stok jangan sampai harus menaikkan harga. Supaya di perayaan Natal dan Tahun Baru, masyarakat juga tidak terbebani mahalnya bahan pangan pokok," jelas Tjahya. 

Baca Juga: Sambut Natal dan Tahun Baru, TPID DIY Siap Jaga Stabilitas Harga

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya