Tiga Alasan Kenapa Toyota Avanza Masih Menjadi MPV Terlaris

Harganya tetap stabil!

Jakarta, IDN Times – Sampai saat ini, mobil jenis Multi Purpose Vehicle (MPV) masih menjadi pilihan masyarakat Indonesia, apalagi yang berada di daerah perkotaan.

Ini terbukti dengan banyaknya mobil MPV yang berkeliaran di jalan, mulai dari Toyota Avanza, Suzuki Ertiga, Suzuki Karimun, Honda Mobilio, Mitsubishi Xpander, Wuling Confero S, dan banyak lagi.

Namun, di antara semua MPV ini, yang masih menjadi favorit serta paling laku adalah Toyota Avanza. Apa sih alasannya?

1. Nama produsen terkenal

Tiga Alasan Kenapa Toyota Avanza Masih Menjadi MPV Terlariscpsafrica.com

Tidak bisa dipungkiri dalam membeli suatu produk, yang  pertama kali dilihat adalah merek atau produsen yang membuat produk tersebut.

Untuk Avanza sendiri, produsen otomotif yang membuat adalah Toyota yang tentunya nama tersebut sudah dikenal oleh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.

Baca Juga: Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander Pimpin Pasar LMPV Indonesia

2. Mesinnya badak

Tiga Alasan Kenapa Toyota Avanza Masih Menjadi MPV TerlarisIDN Times/Dwi Agustiar

Dari generasi awal sampai yang sekarang, Toyota Avanza memang memiliki spesifikasi yang tidak buruk di kelasnya, baik itu dari segi fitur ataupun mesin.

Mobil ini mengusung mesin 2NR-FE berkapasitas 1500cc dual VVT-I, mampu menghasilkan tenaga hingga 102 hp, dan torsi maksimal 137 Nm pada 4200 rpm.

Untuk bagian kabin, Avanza memiliki ruang yang cukup lapang meski bodi tidak terlalu besar sehingga nyaman untuk digunakan bersama keluarga, tujuh hingga delapan orang.

Keluhan yang diterima oleh mobil ini dari para penggunanya adalah bobot yang menurut mereka terlalu ringan, jadi cenderung goyang saat dipacu dengan kecepatan tinggi.

3. Harga terus bersaing dan stabil

Tiga Alasan Kenapa Toyota Avanza Masih Menjadi MPV Terlaristopgear.com.ph

Varian termurah dari mobil ini dibanderol dengan harga Rp190 jutaan dan termahal Rp 230 jutaan (Veloz). Harga ini tergolong murah mobil-mobil baru di segmen MPV biasanya dibanderol Rp250 juta.

Nah, untuk kamu yang sudah punya mobil ini tapi kemudian ingin menjualnya, kamu juga tak perlu khawatir karena harga mobil ini cukup stabil. Mungkin ini disebabkan oleh banyaknya peminat.

Untuk bekasnya, mobil ini masih mampu bersaing di harga Rp100 jutaan, namun semua tergantung kondisi. Kalau kondisinya agak buruk, ya bisa saja berada di bawah Rp100 juta.

Baca Juga: Dijual Seharga Avanza, Ini 3 Keunggulan DFSK Glory 560

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya