TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mobil Hemat Energi Karya Mahasiswa UNY Raih Juara I di Puspresnas

Mobil mereka berhasil membukukan rekor baru, lho!

Mobil hemat energi karya Garuda UNY Eco Team UNY. Dok: istimewa

Sleman, IDN Times - Mobil hemat energi karya Garuda UNY Eco Team dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil menyabet juara pertama dalam ajang Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia.

Selain meraih Juara I kategori Urban Gasoline Engine Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2021, mobil hemat energi ini juga memecahkan rekor Asia Pasifik Shell Eco Marathon 392 km/liter dan rekor nasional KMHE 2017 oleh tim Sapuangin 404 km/liter dengan rekor baru sejauh 498,75 km/liter.

Baca Juga: Bantu Variasi Pengajaran Guru, Mahasiswa UNY Kembangkan Funteach    

1. Berlaga dalam kelas Mesin Pembakaran Dalam Gasoline

Mobil hemat energi karya Garuda UNY Eco Team UNY. Dok: istimewa

Ketua Tim Garuda UNY Eco Team UNY, Kesit Bayu Purnomo menjelaskan KMHE 2021 merupakan sebuah lomba mobil irit tingkat nasional yang  diselenggarakan oleh Puspresnas Kemdikbudristek RI bekerjasama dengan Universitas Negeri Surabaya sebagai tuan rumah.

Dia menjelaskan, kali ini Tim Garuda UNY berlaga dalam kelas Mesin Pembakaran Dalam Gasoline bersaing dengan tim dari Universitas Lambung Mangkurat dan Universitas Diponegoro. Perlombaan berlangsung di Sirkuit Gelora Bung Tomo Surabaya.

"Perjalanan tim Garuda UNY menempuh KMHE ini cukup berliku di tengah pandemik," ungkapnya pada Sabtu (20/11/2021).

2. Lakukan sejumlah persiapan

Mobil hemat energi karya Garuda UNY Eco Team UNY. Dok: istimewa

Bayu menjelaskan, mobil Garuda UNY memiliki panjang kendaraan 2,8 meter, lebar kendaraan 1,2 meter, tinggi kendaraan 96 centimeter, berbodi carbon fiber dengan rangka aluminium. Dia mengatakan meskipun terdapat keterbatasan saat pandemik, namun setelah mendapatkan undangan lomba, tim kembali menggencarkan latihan driver dan pematangan strategi perlombaan.

Dalam waktu yang tersisa, tim juga melakukan riset pada sistem kemudi, rem, autobody, engine dan powertrain untuk meraih target capaian konsumsi 500km/liter.

"Dengan keterbatasan yang ada akibat pandemik COVID-19, tim diharuskan menyelesaikan laporan desain kendaraan dalam waktu 1 bulan," katanya.

Baca Juga: Mahasiswa UNY Kembangkan Pembangkit Listrik Portabel Bertenaga Air

Berita Terkini Lainnya